Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/03/2022, 21:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Penyebab kesuburan pria menurun bisa berasal dari penyakit sampai kondisi kesehatan tertentu.

Masalah kesehatan reproduksi pria ini cukup lazim. Dilansir dari Urology Health, lebih dari sepertiga pria mengalami infertilitas atau gangguan kesuburan.

Kenali beberapa penyebab dan cara mencegah masalah kesehatan reproduksi pria ini.

Baca juga: 14 Cara Meningkatkan Kesuburan secara Alami

Penyebab kesuburan pria menurun

Beberapa kondisi dan penyakit pemicu infertilitas atau gangguan kesuburan pria, antara lain:

  • Kualitas dan kuantitas sperma tidak ideal

Dilansir dari NHS, penyebab kesuburan pria menurun utamanya dari jumlah sperma terlalu sedikit, pergerakan sperma kurang aktif, atau bentuk sperma tidak normal.

  • Gangguan pada testis

Testis bertugas memproduksi dan menyimpan sperma. Jika mengalami gangguan, kualitas sperma dan air mani praktis menurun. Kondisi ini bisa disebabkan infeksi, kanker, cedera, atau kelainan bawaan pada testis.

  • Kadar hormon seks rendah

Beberapa pria memiliki kadar hormon seks testosteron di bawah normal. Hormon ini penting untuk memproduksi sperma. Menurunnya testosteron bisa disebabkan tumor, penyalahgunaan narkoba, atau sindrom klinefelter.

  • Pembuluh darah alat kelamin bengkak

Dilansir dari Mayo Clinic, varikokel atau pembengkakan pada pembuluh darah yang mengalir ke alat kelamin pria juga bisa menyebabkan masalah kesuburan pria. Kondisi ini bisa menurunkan kuantitas dan kualitas sperma.

Baca juga: 7 Cara Meningkatkan Kesuburan Pria menurut Sains

  • Infeksi menular seksual

Beberapa infeksi menular seksual seperri gonore dan HIV bisa menyebabkan kerusakan pada testis dan memengaruhi produksi sperma.

  • Masalah ejakulasi

Beberapa pria mengalami masalah ejakulasi, dampaknya air mani yang keluar selama orgasme justru mengalir ke kandung kemih. Kondisi ini bisa disebabkan penyakit diabetes, cedera tulang belakang, atau gangguan saluran kencing.

  • Penyakit autoimun

Penyakit autoimun bisa membuat antibodi atau sel sistem daya tahan tubuh keliru menyerang sperma.

  • Ketidakseimbangan hormon

Infertilitas juga bisa terjadi karena ketidakseimbangan hormon. Kondisi ini bisa disebabkan masalah pada kelenjar hipotalamus, hipofisis, tiroid, dan adrenal.

Baca juga: 7 Makanan untuk Meningkatkan Kesuburan Pria dan Pantangannya

  • Penyumbatan saluran pengangkut sperma

Penyumbatan pada saluran pengangkut sperma bisa menyebabkan kesuburan pria menurun. Kondisi ini bisa muncul karena operasi, infeksi, tumor, atau kista.

  • Penyakit celiac

Penyakit celiac atau gangguan pencernaan yang disebabkan kepekaan terhadap protein dalam gandum atau gluten. Penyakit ini bisa meningkatkan risiko masalah kesuburan pria.

  • Masalah pada hubungan seks

Disfungsi ereksi, ejakulasi dini, hubungan seks yang terasa nyeri, atau masalah psikologis juga bisa memengaruhi kesuburan pria.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau