Hepatitis C melewati darah yang terinfeksi. Penyakit ini juga bisa menular melalui kontak seksual.
Ibu juga dapat menularkannya kepada bayinya selama kehamilan. Berikut anak-anak yang berisiko terkena hepatitis C:
Jenis hepatitis ini hanya dapat terjadi pada penderita hepatitis B.
Hepatitis D dapat terjadi pada saat yang sama ketika anak Anda terinfeksi hepatitis B, atau dapat dimulai di kemudian hari.
Hepatitis D tidak dapat ditularkan dari ibu ke bayinya selama kehamilan.
Hepatitis D hanya terjadi pada orang yang sudah terinfeksi hepatitis B.
Hepatitis E disebut juga dengan hepatitis enterik. Penyakit ini mirip dengan hapatitis A, ditularkan melalui kontak oral atau terpapar kotoran yang terinfeksi virus.
Jenis hepatitis ini biasanya tidak fatal. Namun jika terjadi selama kehamilan, penyakit ini bisa menyebabkan komplikasi pada janin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.