Duduk Terlalu Lama Picu Penyakit Jantung dan Kematian Dini, Kok Bisa?

KOMPAS.com - Kebiasaan duduk terlalu lama ternyata dapat membahayakan kesehatan manusia.

Duduk terlalu lama bisa mengurangi aktivitas otot, khususnya otot besar pada kaki dan punggung.

Melansir WebMD, sebuah penelitian dengan 100 ribu partisipan dari 21 negara selama 10 tahun, menyatakan, terlalu banyak duduk bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan kematian dini.

Baca juga: Penyebab Nyeri Punggung, Salah Satunya Kebiasaan Duduk Membungkuk

Pentingnya gaya hidup aktif

Disebutkan bahwa orang yang duduk selama 8 jam atau lebih per hari berisiko 20 persen lebih tinggi terkena penyakit jantung.

Bahkan, orang yang menghabiskan 6-8 jam dengan duduk berisiko 12 persen mengalami kematian dini.

Menurut penelitian Profesor di Universitas Simon Fraser di Vancouver, Scott Lear, PhD, orang yang duduk terlalu lama wajib meluangkan waktu lebih untuk berolahraga.

"Untuk mengimbangi risiko karena kebanyakan duduk, Anda harus meluangkan waktu lebih lama untuk berolahraga," ujar Scott Lear, dilansir dari WebMD.

Harlan Krumholz, MD, dari Yale School of Medicine memaparkan pendapat senada dengan penelitian Scott Lear, yaitu orang memang harus mengombinasikan kebiasaan duduk dengan olahraga.         

"Manusia tampaknya memang harus banyak bergerak dan akan menderita jika tidak melakukannya," ujar Harlan Krumholz kepada WebMD.

"Masyarakat yang menghabiskan lebih banyak waktu di belakang layar (duduk) dan hanya sedikit gerak akan mendapat efek jangka panjang dalam fungsi kesehatannya," imbuh Krumholz.

Baca juga: Waspadai, Ini Bahaya Jika Kamu Terlalu Lama Duduk