Wanita memiliki pembuluh darah dan ruang jantung yang lebih kecil. Dinding ventrikel mereka juga lebih tipis.
Wanita memiliki lebih sedikit sel darah merah. Akibatnya, wanita tidak dapat mengambil atau membawa oksigen sebanyak-banyaknya pada waktu tertentu.
Perubahan ketinggian atau posisi tubuh (seperti cepat berdiri setelah berbaring) lebih banyak mempengaruhi wanita daripada pria.
Wanita lebih mungkin mengalami penurunan tekanan darah secara tiba-tiba atau pingsan.
Estrogen dan progesteron mendominasi pada wanita, sedangkan testosteron mendominasi pada pria.
Hormon-hormon ini dapat memengaruhi banyak aspek kesehatan jantung dan kesehatan secara keseluruhan.
Baca juga: Tanda-tanda Gagal Jantung Menjelang Kematian yang Perlu Diperhatikan
Banyak wanita yang tidak menyadari adanya gejala penyakit jantung yang dideritanya sampai mereka mengalami kondisi darurat medis.
Jika terdapat gejala, berikut di antaranya:
Gejala-gejala ini dapat terjadi baik saat Anda sedang istirahat atau selama aktivitas kehidupan sehari-hari.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.