Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Cara Meningkatkan Imunitas Anak agar Terhindar dari Infeksi Penyakit

Kompas.com - 24/08/2022, 13:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Banyak virus beredar di lingkungan kita, seperti influenza, Covid-19 hingga cacar monyet yang sekarang sedang hangat diperbincangkan.

Anak-anak mungkin menjadi salah satu kelompok yang cukup rentan terinfeksi virus, jadi penting untuk meningkatkan imunitas mereka. Apalagi virus dapat bermutasi menjadi varian yang lebih berbahaya.

Berikut ada beberapa cara meningkatkan imunitas anak yang perlu diperhatikan oleh para orangtua:

Baca juga: 5 Hal yang Bisa Dilakukan Untuk Tingkatkan Imunitas Anak

1. Memberikan ASI pada bayi

Mengutip Parents, ASI mengandung antibodi yang dapat meningkatkan imunitas anak.

Kolostrum, ASI yang berwarna kuning tipis mengalir dari payudara selama beberapa hari pertama setelah kelahiran, sangat kaya antibodi penangkal penyakit.

ASI dapat menjaga bayi dari berbagai infeksi penyakit dari telinga, alergi, diare, pneumonia, meningitis, infeksi saluran kemih, hingga sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).

Studi menunjukkan bahwa itu juga dapat meningkatkan kekuatan otak bayi dan membantu melindungi dari diabetes yang bergantung pada insulin, penyakit crohn, radang usus besar, dan kanker tertentu di kemudian hari.

Kementerian Kesehatan merekomendasikan ibu memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan dan dianjurkan dilanjutkan sampai dengan anak berusia 2 btahun atau lebih dengan pemberian makanan tambahan yang sesuai.

Rekomendasi tersebut berdasar pada Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 450/MENKES/SK/VI/2004 tentang Pemberian ASI secara Eksklusif di Indonesia.

Baca juga: 7 Cara Meningkatkan Imunitas Anak di Tengah Pandemi Covid-19

2. Memberikan anak makan banyak sayuran dan buah

Mengutip Parents, sejumlah sayuran dan buah mengandung nutrisi yang bisa meningkatkan imunitas anak secara alami.

Sejumlah makanan berwarna cerah mengandung karotenoid, yang merupakan fitonutrien yang meningkatkan imunitas.

Fitonutrien dapat meningkatkan produksi:

  • Sel darah putih: berfungsi melawan infeksi
  • Interferon: berfungsi sebagai antibodi yang melapisi permukaan sel dan menghalangi virus.

Studi menunjukkan bahwa makan kaya fitonutrien juga dapat melindungi tubuh anak terhadap penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung di masa dewasa.

Menurut Kementerian Kesehatan, bagi masyarakat Indonesia terutama balita dan anak usia sekolah dianjurkan untuk mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan 300-400 gram per orang per hari.

Baca juga: Selain Mengonsumsi Makanan Sehat, Berikut 3 Cara Menjaga Imunitas

3. Cukup tidur

Tidur juga menjadi cara penting untuk meningkatkan imunitas baik orang dewasa maupun anak-anak.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com