Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanda-tanda Kanker Ginjal yang Harus Diwaspadai

Kompas.com - 07/10/2022, 19:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Di ginjal yang memiliki fungsi utama sebagai penyaring darah, bisa berkembang sel kanker yang mematikan.

Kanker ginjal muncul ketika sel-sel sehat di dalam organ ini berubah dan membelah di luar kendali (abnormal), membentuk massa yang disebut tumor.

Jika semakin ganas, kanker dapat menyebar ke jaringan dan organ lain di luar ginjal, yang disebut sebagai metastasis.

Mengutip Cleveland Clinic, kanker ginjal paling sering terjadi pada orang berusia antara 65-74 tahun.

Pria dua kali lebih mungkin terkena penyakit ini dari pada wanita. Sementara, kanker ginjal jauh lebih jarang terjadi pada anak-anak.

Baca juga: 10 Kebiasaan yang Menyebabkan Penyakit Ginjal yang Harus Dihindari

Tanda-tanda

Mengutip Cleveland Clinic, kanker ginjal mungkin tidak menunjukkan tanda-tanda yang nyata pada tahap awal. Ketika tumor tumbuh, tanda-tanda penyakit mungkin baru muncul.

Mengutip Cancer Center, penting untuk diketahui bahwa tanda-tanda kanker ginjal paling umum adalah urin berdarah (hematuria), yang tampak seperti warna karat atau merah tua.

Tanda-tanda kanker ginjal lainnya yang akan muncul meliputi:

  • Nyeri punggung bawah, atau tekanan terus-menerus di satu sisi
  • Massa atau benjolan di samping atau punggung bawah
  • Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
  • Kehilangan selera makan
  • Keringat malamtanda-tanda kanker ginjalKelelahan
  • Pembengkakan testis, yang disebabkan oleh pembesaran pembuluh darah di dekat testis
  • Demam yang tidak dapat dijelaskan yang datang dan pergi
  • Pembengkakan pada tungkai atau pergelangan kaki
  • Tekanan darah tinggi
  • Anemia (jumlah sel darah merah rendah)

Namun, tanda-tanda ini bisa juga dialami oleh orang dengan penyakit lainnya.

Beberapa penderita kanker ginjal tidak menunjukkan tanda-tanda ini, sedangkan yang lain mengalami gejala yang sama sekali berbeda.

Baca juga: 16 Makanan untuk Menjaga Kesehatan Ginjal yang Penting Diketahui

Diagnosis

Tanda-tanda kanker ginjal yang jarang muncul di awal, membuat penyakit ini sering kali tidak terdiagnosis hingga penyakitnya sudah menyebar.

Mengutip Cancer Center, kebanyakan kanker ginjal ketahuan saat individu melakukan tes sinar-X atau ultrasound untuk urusan lain (diagnosis insidental).

Mengutip Cleveland Clinic, jika Anda memiliki tanda-tanda kanker ginjal, dokter akan melakukan pendataan riwayat medis lengkap dan pemeriksaan fisik.

Selanjutnya, sejumlah tes mungkin akan Anda lakukan, yang meliputi:

  • Urinalisis: sampel urin Anda diuji untuk melihat apakah mengandung darah. Bahkan jejak darah yang sangat kecil bisa diketahui.
  • Tes darah: tes darah dapat melihat apakah jumlah sel darah merah rendah (anemia) dan apakah fungsi ginjal terganggu (dengan munculnya kreatinin).
  • CT-scan: sinar-X khusus yang menggunakan komputer untuk membuat serangkaian gambar, atau irisan, bagian dalam tubuh Anda.
  • Magnetic resonance imaging (MRI): tes yang menghasilkan gambar bagian dalam tubuh Anda menggunakan magnet besar, gelombang radio, dan komputer.
  • Ultrasound: tes ini menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi yang ditransmisikan melalui jaringan tubuh untuk membuat gambar yang ditampilkan pada monitor. Tes ini sangat membantu dalam mendeteksi tumor, yang memiliki kepadatan berbeda dari jaringan sehat.
  • Biopsi massa ginjal: untuk melihat apakah ada sel kanker pada sampel jaringan ginjal yang diambil dengan menggunakan jarum tipis.

Baca juga: Suplemen Herbal yang Perlu Dihindari Penderita Penyakit Ginjal

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com