Gen yang diwariskan juga akan memengaruhi risiko seseorang mengalami Alzheimer.
Pada beberapa kasus, seseorang tidak secara langsung mewarisi Alzheimer dari gen karena ada faktor lain yang juga berperan penting.
Namun, gangguan gen tunggal akan memperbesar risiko seseorang mewarisi Alzheimer, meskipun kondisi ini jarang terjadi.
Seseorang yang mengalami cedera kepala yang parah akan mengalami risiko yang lebih besar untuk mengidap Alzheimer.
Meskipun begitu, penelitian mengenai kaitan antara keduanya perlu diperbanyak.
Baca juga: 6 Kebiasaan Baik untuk Menurunkan Risiko Demensia pada Usia Muda
Seseorang yang menderita sindrom Down akan mengalami perubahan gen yang akan menyebabkan penumpukan plak beta-amiloid pada otak.
Penumpukan plak inilah yang akan menyebabkan munculnya penyakit Alzheimer pada beberapa orang.
Faktor kebiasaan dan kondisi kesehatan yang juga memengaruhi terjadinya penyakit kardiovaskular juga akan meningkatkan risiko Alzheimer.
Beberapa di antaranya adalah:
Jika Anda memiliki beberapa faktor penyebab Alzheimer di atas, ada baiknya Anda lebih mewaspadai masalah kesehatan ini.
Lakukan tindakan pencegahan penyakit ini dengan rutin periksa kesehatan ke dokter, jaga gaya hidup sehat, dan mengontrol beberapa masalah kesehatan yang kemungkinan bisa jadi penyebab Alzheimer.
Baca juga: 5 Kebiasaan Baik untuk Menurunkan Kolesterol
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.