KOMPAS.com - Banyak orang percaya bahwa kehujanan akan membuat kita jatuh sakit.
Bahkan, saat masih kecil orangtua kita selalu melarang kita untuk mandi air hujan karena takut akan masuk angin.
Padahal, air hujan tidak secara otomatis membuat kita sakit. Namun, jukan meningkatkan peluang kita untuk tertular penyakit.
Jika Anda yakin Anda terserang flu atau jenis penyakit lain setelah kehujanan, Anda mungkin akan menyalahkan cuaca dingin dan hujan sebagai penyebabnya.
Seperti disebutkan sebelumnya, hujan itu sendiri tidak serta merta membuat kita sakit, tetapi mungkin meningkatkan risiko terkena penyakit karena alasan berikut:
Cuaca dingin dan hujan menurunkan suhu tubuh kita, yang dapat melemahkan sistem kekebalan kita dan membuat kita lebih mudah jatuh sakit.
Ini juga dapat meningkatkan risiko infeksi dan mempersulit tubuh Anda untuk melawan infeksi.
Suhu yang sangat dingin juga dapat membuat kita lebih rentan terhadap penyakit serius seperti hipotermia.
Hipotermia adalah kondisi serius di mana tubuh kehilangan lebih banyak panas daripada yang dapat dihasilkannya.
Baca juga: Siapa yang Berisiko Terkena Kanker Rahim?
Sebenarnya, bakteri dan virus di udara dapat bertahan lebih lama di lingkungan dengan kelembapan rendah, sehingga meningkatkan kemungkinan Anda jatuh sakit.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.