KOMPAS.com - Beberapa orang mungkin bertanya-tanya, apakah penderita kolesterol boleh makan telur?
Pertanyaan tersebut terbilang wajar. Pasalnya, telur merupakan salah satu makanan tinggi kalori, terutama jika telur digoreng dengan minyak atau mentega dan dicampur keju atau makanan tinggi kalori lainnya.
Baca juga: Berapa Batas Konsumsi Telur bagi Penderita Diabetes?
Menurut USDA, tiap 100 gram telur memiliki kandungan kolesterol yang tinggi, yaitu sebesar 372 mg/dL.
Sementara, dalam satu butir telur ditaksir mengandung kolesterol sebesar 240 mg/dL.
Melihat banyaknya kandungan kolesterol pada telur, tak heran penderita hiperkolesterolemia ragu-ragu mengonsumsi makanan sumber protein hewani tersebut.
Telur memang tinggi kolesterol. Namun, menurut sebuah studi yang diterbitkan Nutrients pada 2018, asupan telur hanya memberi dampak minimal pada kolesterol orang yang sehat
Namun, orang yang memiliki kecenderungan peningkatan kolesterol dengan cepat, sebaiknya tetap waspada dalam mengonsumsi telur.
Dikutip dari Eating Well, asupan telur yang berlebihan dapat memicu kenaikan HDL dan LDL.
Jadi apakah penderita kolesterol boleh makan telur? Jawabannya adalah boleh, asal tidak berlebihan. Batas konsumsi telur pada penderita kolesterol yaitu sekitar 4 butir per minggu.
Namun, Anda mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui batas aman dalam konsumsi telur.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.