Gejala diabetes yang tidak umum lainnya adalah munculnya gangguan pendengaran.
Kadar gula darah tinggi dalam jangka panjang dapat merusak pembuluh darah kecil dan saraf di telinga bagian dalam.
Kadar gula darah rendah dalam jangka panjang dapat merusak cara telinga bagian dalam mengirimkan sinyal saraf ke otak.
Baca juga: Sering Merasa Haus Banget? Bisa Jadi Ini Gejala Diabetes
Napas yang berbau buah bisa jadi pertanda bahwa diabetes sudah memicu produksi keton (jenis asam).
Gejala diabetes yang tidak umum ini terjadi karena tubuh tidak bisa menggunakan gula dalam darah sebagai energi, sabagai gantinya tubuh membakar lemak.
Mengidap diabetes yang tidak diobati dapat menyebabkan kadar gula darah naik turun.
Naik turunnya kadar gula darah dapat membuat Anda merasa tidak enak badan, yang berujung pada rasa mudah tersinggung.
Diabetes dapat merusak saraf Anda, yang dikenal sebagai neuropati diabetik.
Kondisi tersebut membuat gejala diabetes termasuk kesemutan dan mati rasa.
Kerusakan pada saraf tepi akibat diabetes bisa menyebabkan kesemutan dan mati rasa di lengan, telapak tangan, telapak kaki, tungkai kaki, dan jari-jari.
Baca juga: Apa Gejala Diabetes yang Sudah Parah? Ini Penjelasannya...
Gula darah tinggi atau hiperglikemia pada penderita diabetes bisa secara tidak langsung menyebabkan pusing akibat dehidrasi.
Diabetes juga dapat menyebabkan kondisi yang disebut hipoglikemia, alias gula darah rendah.
Salah satu gejala hipoglikemia pada penderita diabetes adalah pusing.
Mual adalah gejala diabetes yang terbilang tidak umum atau terjadi secara tidak langsung.
Ini terjadi ketika diabetes sudah memengaruhi lambung, kondisi yang disebut gastropati.