KOMPAS.com - Belum lama ini viral video yang menunjukkan atlet binaraga Kabupaten Malang menyiapkan daging ayam tiren untuk dikonsumsi.
Daging ayam tiren merujuk pada daging dari ayam yang sudah mati sebelum disembelih.
Mengutip pemberitaan Kompas.com sebelumnya, para atlet mengonsumsi daging ayam tiren karena terpaksa demi memenuhi asupan gizi menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX 2025.
Ketua Pengcab PBFI (Pengurus Cabang Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia) Kabupaten Malang, Indra Khusnul, membenarkan kondisi tersebut.
Ia mengungkapkan bahwa alasan utama hal itu terjadi karena kurangnya anggaran untuk pemenuhan gizi para atlet.
Menurutnya, itu bisa menjadi solusi untuk memenuhi gizi dengan harga ekonomis, meski menyadari tindakan itu tidak baik untuk kesehatan.
Dari kasus tersebut beberapa dokter memeringatkan bahaya makan daging ayam tiren.
Baca juga: Muncul Kasus Atlet Makan Daging Ayam Tiren, Ini Kata Dokter…
Dokter Spesialis Gizi Klinis dr. Nurul Ratna Mutu Manikam M.Gizi, Sp.GK menyoroti kualitas gizi yang didapat para atlet dari makan daging ayam tiren.
“Sebetulnya, ayam tiren itu kandungan proteinnya patut dipertanyakan, karena kualitasnya (daging) menurun,” ujar Nurul kepada Kompas.com pada Rabu (7/5/2025).
Nurul mengungkapkan kualitas daging ayam tiren jauh lebih rendah daripada yang segar.
Daging yang sudah menjadi bangkai dan tidak diketahui sebab kematian binatang itu, menurut Nurul sangat rentan terkontaminasi oleh unsur berbahaya.
Ia menyebutkan unsur berbahaya itu bisa meliputi zat kimia tertentu, seperti formalin untuk mengawetkan daging.
Selain itu, unsur berbahaya yang dikatakannya berpotensi terkandung dalam daging ayam tiren adalah mikroorganisme, seperti bakteri, virus, maupun parasit.
“Bakteri, misalnya Salmonella karena kontaminan dengan kotoran; virus, seperti avian influenza; dan parasit, karena bahan makanan ayam yang kurang bersih,” sebutnya.
Baca juga: Apa yang Terjadi jika Makan Daging Merah Setiap Hari? Ini Ulasannya...
Dokter Penyakit Dalam dr. Ahmad Akbar, Sp.PD mengatakan ada risiko kesehatan serius dari makan daging ayam tiren.