Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Alasan Mengapa Jahe Baik untuk Jantung, Kolesterol, dan Gula Darah

Kompas.com - 10/05/2025, 06:15 WIB
Khairina

Penulis

KOMPAS.com-Jahe telah lama dikenal sebagai bahan alami yang dapat meredakan gangguan pencernaan dan mual.

Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa jahe juga memiliki potensi untuk menjaga kesehatan jantung.

Dilansir dari Verywell Health, sebuah tinjauan ilmiah mengungkapkan bahwa konsumsi jahe dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi kolesterol LDL dan trigliserida, serta meredakan peradangan—faktor-faktor yang menjadi pemicu utama penyakit jantung.

Baca juga: Jahe Bisa Menurunkan Kolesterol dan Asam Urat, Begini Caranya

Beberapa studi dalam tinjauan tersebut menunjukkan bahwa suplemen jahe dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik, yaitu angka atas dalam pengukuran tekanan darah.

Tekanan darah sistolik yang tinggi dapat memberikan tekanan tambahan pada jantung dan pembuluh darah, serta meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Ahli gizi dari The Ohio State University Wexner Medical Center, Liz Weinandy, MPH, RDN, LD, menyatakan, senyawa dalam jahe bekerja seperti obat penghambat saluran kalsium.

“Obat ini membantu pembuluh darah rileks dan memperlambat detak jantung, sehingga menurunkan tekanan darah,” kata Weinandy.

Jahe juga berpotensi membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol "jahat") dan trigliserida. Kedua jenis lemak ini dapat menumpuk di pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Salah satu studi dalam tinjauan tersebut menemukan bahwa orang dengan obesitas yang mengonsumsi hingga 1,8 gram jahe per hari bersamaan dengan metformin mengalami penurunan kadar trigliserida, kolesterol LDL, dan kolesterol total.

Menurut Lindsay Malone, MS, RDN, LD, instruktur nutrisi di Case Western Reserve University School of Medicine, manfaat ini kemungkinan berasal dari kandungan polifenol dan flavonoid dalam jahe.

“Komponen aktif dalam jahe dapat menghambat produksi kolesterol di hati, meningkatkan sekresi asam empedu, dan mempercepat kerja enzim pemecah lemak,” jelas Malone.

Baca juga: 6 Manfaat Minum Jahe Setiap Hari untuk Kesehatan Tubuh

3. Meredakan peradangan

Peradangan kronis merupakan salah satu penyebab utama penyakit jantung. Kandungan senyawa fenolik dalam jahe, seperti gingerol, shogaol, dan paradol, diketahui memiliki efek antiinflamasi yang kuat.

Salah satu studi yang dikutip dalam tinjauan tersebut menemukan bahwa konsumsi 2 gram jahe per hari selama tiga bulan dapat menurunkan indikator peradangan dalam tubuh.

Menurut Weinandy, fitokimia dalam jahe membantu mengendalikan mikroba berbahaya dengan memperkuat sistem imun. Selain itu, beberapa senyawa juga membantu menetralisir radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.

4. Mencegah aterosklerosis

Efek antioksidan dari senyawa bioaktif dalam jahe turut memberikan perlindungan bagi jantung dan pembuluh darah. Antioksidan bekerja dengan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.

Halaman:

Terkini Lainnya
Bolehkan Atasi Sakit Kepala dengan Obat Warung? Ini  Penjelasan Dokter
Bolehkan Atasi Sakit Kepala dengan Obat Warung? Ini Penjelasan Dokter
Health
Waspadai Kehamilan Berisiko, Ini Pentingnya Pemeriksaan Prenatal
Waspadai Kehamilan Berisiko, Ini Pentingnya Pemeriksaan Prenatal
Health
Jenis-jenis Sakit Kepala dan Penyebabnya, Ini Penjelasan Dokter
Jenis-jenis Sakit Kepala dan Penyebabnya, Ini Penjelasan Dokter
Health
Tips Masak Skala Besar agar Tak Picu Keracunan Massal Menurut Pakar
Tips Masak Skala Besar agar Tak Picu Keracunan Massal Menurut Pakar
Health
Mau Gigi Sehat? Pakar IPB Sarankan Obat Kumur yang Tepat
Mau Gigi Sehat? Pakar IPB Sarankan Obat Kumur yang Tepat
Health
Cegah Obesitas Anak, Dokter Sarankan Konsumsi Protein Hewani
Cegah Obesitas Anak, Dokter Sarankan Konsumsi Protein Hewani
Health
Jemaah Haji Indonesia Diimbau Jaga Kesehatan Jelang Puncak Haji
Jemaah Haji Indonesia Diimbau Jaga Kesehatan Jelang Puncak Haji
Health
Tren Diet Ekstrem #SkinnyTok Viral tapi Berbahaya untuk Remaja
Tren Diet Ekstrem #SkinnyTok Viral tapi Berbahaya untuk Remaja
Health
Belajar dari Joe Biden, Ketahui Di mana Saja Kanker Prostat Bisa Menyebar
Belajar dari Joe Biden, Ketahui Di mana Saja Kanker Prostat Bisa Menyebar
Health
Suami Najwa Shihab Meninggal akibat Stroke, Kenali Bahaya dan Cara Mencegah Penyakitnya…
Suami Najwa Shihab Meninggal akibat Stroke, Kenali Bahaya dan Cara Mencegah Penyakitnya…
Health
Mengenal 6 Manfaat Pepaya untuk Kesehatan, Termasuk Mencerahkan Kulit
Mengenal 6 Manfaat Pepaya untuk Kesehatan, Termasuk Mencerahkan Kulit
Health
Suami Najwa Shihab, Ibrahim Assegaf, Meninggal Dunia karena Stroke, Ini Penjelasan Penyakitnya…
Suami Najwa Shihab, Ibrahim Assegaf, Meninggal Dunia karena Stroke, Ini Penjelasan Penyakitnya…
Health
Dari Kasus Joe Biden, Kanker Prostat Bisa Menyebar? Kenali Ini Gejalanya…
Dari Kasus Joe Biden, Kanker Prostat Bisa Menyebar? Kenali Ini Gejalanya…
Health
Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia Usai Alami Stroke, Kenali Gejalanya
Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia Usai Alami Stroke, Kenali Gejalanya
Health
Kemenkes Klarifikasi Isu Peretasan PeduliLindungi, Ini Penjelasannya
Kemenkes Klarifikasi Isu Peretasan PeduliLindungi, Ini Penjelasannya
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau