Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Tetap Bugar di Usia Senja? Ini Kunci Persiapannya Sejak Muda

Kompas.com - 23/05/2025, 17:00 WIB
Ida Setyaningsih

Penulis

KOMPAS.com - Menjadi bugar dan sehat di usia lanjut bukan sekadar keberuntungan, melainkan hasil dari persiapan yang panjang.

Menurut dr. Ni Ketut Rai Purnami, Sp.PD-K.Ger, FINASIM, dokter spesialis penyakit dalam konsultan geriatri dari RSUP Prof. Ngoerah, gaya hidup yang dibentuk sejak usia muda memiliki peran besar terhadap kualitas hidup seseorang saat memasuki usia lanjut.

“Jadi dibekali dulu nih bagaimana kekuatan kita akan mempersiapkan masalah lansia, sehingga setidak-tidaknya tidak banyak terpengaruh dari proses penuaan,” ujar dr. Rai dikutip dari Radio Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, pada Rabu (23/5/2025).

Baca juga: Kesepian Berdampak Negatif pada Kesehatan Lansia

Kenapa harus disiapkan sejak dini?

Proses penuaan secara alami akan membawa penurunan fungsi organ, mulai dari otot, sendi, hingga sistem metabolisme. Namun, gaya hidup tidak sehat sejak muda dapat mempercepat penurunan ini.

Dr. Rai menjelaskan bahwa paparan inflamasi dan kerusakan sel bisa dimulai jauh sebelum usia 60 tahun.

“Jadi kebiasaan yang kita lakukan dari muda akan sangat mensupport metabolisme jangka panjang, kemudian bagaimana kita mengupayakan sistem imun yang baik juga akan mulai tumbuh dari nutrisi yang kita atur, yang kita makan dari sejak dini,” katanya.

Baca juga: Intervensi untuk Kesehatan Lansia

Kebiasaan sejak muda menentukan kualitas lansia

Berikut beberapa gaya hidup yang sebaiknya mulai diterapkan sedini mungkin:

1. Aktif secara fisik

Aktivitas fisik ringan sampai sedang penting dilakukan secara konsisten. Tidak harus olahraga berat, berjalan kaki, naik tangga, atau berkebun sudah cukup membantu.

“Kalau memang masih bisa jalan, ya jalan aja. Warung sebelah misalnya, jika biasanya bawa kendaraan, yaudah jalan aja,” saran dr. Rai.

2. Pola makan bergizi dan seimbang

Makanan yang dikonsumsi sehari-hari akan berdampak jangka panjang pada metabolisme tubuh. Hindari makanan tinggi garam, gula, dan lemak trans.

“Kalau ada waktu, yaudah masak yang segar. Itu yang paling penting,” ujar dr. Rai.

Baca juga: Fasilitas Kesehatan Lansia Kurang

3. Cukup istirahat

Tidur yang cukup dan berkualitas diperlukan untuk memperbaiki sel-sel tubuh. Bagi lansia, waktu tidur ideal adalah 7–8 jam per malam.

4. Menjaga kesehatan mental

Selain fisik, aspek mental juga harus dijaga. Menurut dr. Rai, kebiasaan berinteraksi dalam komunitas dan memiliki kegiatan bermakna dapat mencegah stres hingga depresi di usia tua.

“Perasaan tidak sendiri itu penting. Jangan sampai membiarkan lansia itu sendiri, karena ketika itu terjadi, beliau bisa menarik diri,” katanya.

Baca juga: Infeksi Virus Pernapasan Perburuk Penyakit Jantung Lansia

Masa tua adalah kepastian

Dr. Rai menekankan bahwa menua adalah fase hidup yang pasti dialami semua orang. Namun, bagaimana seseorang menjalani fase itu, sangat ditentukan oleh gaya hidup sebelumnya.

“Karena masa lanjut usia itu adalah masa yang pasti akan kita capai. Kita berharapnya umur panjang, sehat, kan?” ucapnya.

Jadi, tidak ada salahnya mulai berinvestasi untuk kesehatan sejak sekarang. Kesehatan di usia senja bukan dimulai saat pensiun, tapi dari keputusan-keputusan kecil yang kita ambil hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau