Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mandilah Air Dingin, Mulai dari Sekarang!

Kompas.com - 24/08/2011, 15:36 WIB

KOMPAS.com — Mandi air panas atau air hangat rasanya memang enak dan nyaman. Bayangkan bila Anda pulang ke rumah setelah seharian beraktivitas, menumpang kendaraan umum berdesakan dengan orang lain, dengan mandi air panas rasanya akan membuat semua kotoran dan rasa lelah lenyap seketika.

Namun, tak hanya rasa nyaman yang didapat setelah mandi air panas, tetapi juga rasa penyesalan. Sebab, air panas ternyata membuat kulit kering dan mudah keriput. Sebab, air yang panas akan meluruhkan minyak alami yang terdapat pada kulit. Di lain pihak, meskipun terkesan menyeramkan bagi sebagian orang, mandi air dingin ternyata memberikan banyak manfaat. Berikut empat di antaranya:

1. Sirkulasi darah lebih baik
Air yang hangat akan mengalirkan darah ke kulit, sedangkan air dingin mengalirkan darah ke organ-organ tubuh. Perubahan antara panas dan dingin ini akan memicu sirkulasi yang lebih baik dalam darah, dengan memaksa darah untuk bergerak. Anda disarankan untuk mengubah air panas dan dingin beberapa kali, dan mengakhiri mandi dengan air dingin untuk membantu sirkulasi darah tersebut. 

Kita perlu memastikan sirkulasi darah yang baik karena hal ini dapat mencegah berbagai kondisi, seperti hipertensi, pengerasan arteri, dan urat-urat kaki yang menonjol (varises). Sirkulasi darah yang baik akan memperbaiki sistem tubuh kita, sekaligus membuat penampilan kita lebih menarik.

2. Wajah lebih berkilau
Uap air panas cenderung akan membuka pori-pori. Dengan pori-pori wajah yang terbuka, kotoran akan lebih mudah dibersihkan. Namun, setelah selesai membasuh wajah, sebaiknya Anda menutup kembali pori-pori yang terbuka dengan mengguyurkan air dingin ke wajah. Membasuh wajah yang sudah bersih dengan air dingin juga akan mencegah pori-pori tersumbat kotoran dan minyak, yang menyebabkan masalah pada kulit seperti jerawat. Selain itu, air dingin juga membuat pembuluh darah menyempit sehingga mengurangi pembengkakan dan munculnya lingkar hitam di bawah mata. Hasilnya, kulit akan terlihat lebih berkilau.

3. Rambut lebih sehat
Seperti yang telah dikatakan tadi, air panas akan membuka pori-pori. Bayangkan bila pori-pori pada kulit kepala Anda terbuka, tentu rambut jadi mudah rontok. Sebaliknya, air dingin akan menutup kutikula yang menyebabkan rambut menjadi lebih kuat dan mencegah kotoran terkumpul di kulit kepala. Rambut yang lebih kuat juga tak akan mudah tercabut ketika Anda menyisirnya, dan dengan sendirinya memperlambat kerontokan rambut. Tak hanya itu, air dingin juga membuat rambut Anda lebih berkilau. Sebab, air dingin tidak melenyapkan minyak alami yang terdapat pada kulit kepala dan rambut.

4. Tubuh lebih bugar
Ingin bisa mengawali hari dengan tubuh yang segar dan bugar? Mandilah dengan air dingin, karena air dingin akan membantu "membangunkan" saraf-saraf dalam tubuh Anda. Selepas mandi air dingin, Anda juga lebih dapat mengatasi udara dingin di luar rumah. Hal ini berbeda dengan mandi air panas, yang akan membuat tubuh menjadi lemas. Itu sebabnya, mandi malam dengan air panas membuat Anda siap tidur nyenyak.

Mandi air dingin akan membuat Anda berenergi dan menguatkan seluruh esensi kehidupan Anda. Anda jadi lebih waspada dan bersemangat.

Bila Anda belum terbiasa mandi air dingin, cobalah cara ini secara bertahap. Misalnya, dengan mulai mengurangi kadar hangat yang Anda gunakan saat mandi. Pelan-pelan, buatlah menjadi lebih kurang hangatnya, mulai dingin, dan akhirnya dingin sama sekali. Mulailah dengan mengguyur kaki lebih dulu, baru perlahan mengguyur tubuh bagian atas. Bila sudah terbiasa, Anda akan menaklukkan rasa "takut" pada air dingin. Kelak, Anda bahkan tak akan sempat memikirkan apakah air tersebut dingin atau tidak.

(Dari berbagai sumber)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau