KOMPAS.com - Kembung umumnya bukanlah masalah kesehatan yang serius, tapi kondisi ini akan membuat Anda merasa tidak nyaman. Namun, kembung juga bisa menjadi gejala awal masalah kesehatan. Karena itu, jika kembung sangat sering terjadi, segera konsultasikan pada dokter, untuk menemukan sumber masalahnya.
Salah satu penyebab perut kembung adalah makanan. Kandungan gas dalam makananlah yang bisa menyebabkan perut kembung. Tapi, bukan berarti makanan tersebut tak baik bagi Anda, faktanya banyak dari makanan tersebut yang mengandung serat dan termasuk makanan sehat.Berikut tujuh jenis makanan yang bisa membuat perut kembung.
1. Kacang-kacangan
Kacang kering dan kacang tinggi serat, jika dikonsumsi dalam jumlah banyak bisa menyebabkan terbentuknya gas. Kacang-kacangan mengandung kaya nutrisi, sehingga termasuk dalam makanan sehat. Karena itu, Anda tetap boleh mengonsumsinya, hanya saja mulailah dengan porsi kecil dan perlahan menaikkan porsinya.
2. Sayuran kelompok kubis
Brokoli, kubis, kol, dan kale juga mengandung tinggi rafinosa (serat yang sulit dipecah), sehingga dapat menyebabkan gas dan kembung, tapi juga tinggi vitamin, mineral dan antioksidan. Konsumsi dalam porsi ekcil, agar sistem pencernaan Anda lebih mudah melakukan penyesuaian. Mengukus sayuran juga bisa Anda lakukan, untuk mengurangi efek gas di dalam perut.
3. Minuman bersoda
Minuman berkarbonasi seperti minuman ringan, dapat membuat Anda kembung karena pada dasarnya Anda menelan udara. Anda mungkin akan mengeluarkan sebagian gas dengan bersendawa, tapi sebagian lainnya tetap terjebak di dalam perut. Selain itu, mengunyah permen karet, menghisap permen dan makan atau minum terlalu cepat akan menghasilkan efek yang sama.
4. Makanan berminyak yang tinggi lemak
Mengonsumsi makanan tinggi lemak juga dapat membuat perut kembung. Pasalnya, lemak akan memperlambat kinerja perut, sehingga akan bermuara di usus kecil. Jadi, konsumsi makanan lemak mungkin akan baik-baik saja, tapi makan makanan berminyak akan lebih terasa efeknya di dalam perut Anda. Tak banyak yang bisa dilakukan, hanya menunggu kembung menghilang dari perut, kemudian atur porsi Anda berikutnya.
5. Makanan dengan pemanis
Makanan yang menggunakan pemanis beralkohol, seperti soorbitol, mannitol, dan xylitol dapat membuat perut kembung, karena makanan tersebut tidak dapat dicerna dengan baik, sehingga difermentasi oleh bakteri di saluran pencernaan. Pemanis beralkohol ini biasanya digunakan dalam permen karet bebas gula dan beberapa makanan rendah kalori.
6. Susu dan turunannya
Susu dan berbagai produk susu dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan kembung pada orang yang emmiliki intoleransi laktosa, yaitu tak mampu mencerna gula susu. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengonsumsi susu bebas laktosa atau mengonsumsi susu kedelai. Agar lebih aman untuk kesehatan Anda, konsultasikan lebih dulu dengan dokter.
7. Gandum
Gandum sebenarnya baik dikonsumsi karena kaya serat dan nutrisi. Namun, serat dikombinasi dengan pati akan membuat perut kembung, apalagi jika Anda mengonsumsinya dalam jumlah banyak. Kabar baiknya, sistem pencernaan Anda akan beradaptasi dengan serat ekstra, sehingga akan mengurangi gas dalam perut sedikit demi sedikit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.