Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Makanan Penghilang Rasa Mual

Melansir Healthline, munculnya rasa mual berasal dari otak. Organ vital ini merangsang sistem saraf dan menyebabkan fungsi otot perut terganggu.

Rasa mual bisa timbul karena masalah pencernaan, saraf, hormonal, atau suatu kondisi tertentu.

Misalkan saat hamil, asam lambung naik, alergi makanan, perubahan hormon, sampai efek samping operasi.

Terdapat beberapa cara menghilangkan mual, salah satunya dengan makan asupan tertentu.

Kendati tak mudah makan saat mual, namun tubuh perlu mengganti elektrolit yang hilang dengan tetap makan dan minum agar perut tetap nyaman.

Berikut beberapa alternatif makanan penghilang rasa mual:

Melansir Everyday Health, serat membantu meringankan kinerja saluran pencernaan, sehingga bisa meredakan mual.

Hindari makan asupan tinggi serat berlebihan, karena bisa bikin makin mual.

Pilih apel yang renyah. Jika masih susah mencerna makanan padat, coba konsumsi jus apel.

Tapi, Anda perlu tetap menjaga nutrisi makanan agar energi tetap terjaga.

Salah satu alternatif makanan penghilang rasa mual yang bergizi dan padat energi adalah pisang.

Makan pisang bisa membantu menggantikan kalium yang hilang setelah muntah atau diare.

Jika tidak suka pisang, Anda bisa menggantinya dengan sumber asupan padat energi lain seperti alpukat, kentang tumbuk, atau buah rebus.

Pilih jenis biskuit yang tidak memiliki aroma tajam dan rasa yang kuat, agar tidak semakin mual.

Selain itu, makan secara perlahan-lahan agar tidak membebani perut yang sedang bermasalah.

Ibu hamil yang kerap mual di pagi hari bisa menyiapkan biskuit di dekat tempat tidur. Makan sedikit sebelum bangun dari tempat tidur.

Makan atau minum asupan yang mengandung jahe. Anda bisa menyeduh teh dengan jahe, makan kue jahe, atau permen jahe.

Perlu diingat, konsumsi jahe juga tak boleh berlebihan.

Cukup konsumsi 0,5 sampai 1,5 gram jahe per hari untuk meredakan mual pada ibu hamil, mabuk perjalanan, setelah operasi, atau kemoterapi.

Pastikan untuk mengonsumsi jenis protein sehat rendah lemak. Pilih kacang-kacangan apabila Anda tidak alergi dengan camilan sehat ini.

Kacang-kacangan bisa menjadi sumber energi sekaligus membantu mencegah mual.

Terutama jika mual karena lapar, kadar gula darah rendah, atau hamil.

Hindari kacang-kacangan apabila mual Anda disebabkan infeksi virus. Pasalnya, makan kacang justru bisa bikin Anda makin mual.

Anda juga bisa makan sedikit daun mint segar atau minum teh dengan daun mint untuk mengatasi mual.

Agar perut terasa lebih nyaman, saat menggunakan daun mint untuk menghilangkan mual, jangan lupa melakukan relaksasi dan bernapas dalam-dalam.

Pasalnya, makanan dingin lebih minim aroma kuat yang bisa memicu mual.

Beberapa orang yang mual umumnya sensitif terhadap bau. Kondisi sangat lazim pada ibu hamil.

Anda bisa mengonsumsi makanan dingin penghilang rasa mual seperti buah dingin, yoghur dingin, es beku, atau es krim.

Jika mual sangat parah dan tidak memungkinkan makanan masuk, cukup isap es batu untuk meredakannya.

Selain itu, pastikan untuk menghindari makanan pemicu mual seperti asupan berlemak, gorengan, makanan sangat manis, makanan pedas, makanan dengan aroma tajam, dan kafein.

https://health.kompas.com/read/2020/06/29/133500568/7-makanan-penghilang-rasa-mual

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke