Mengonsumsi vitamin C sesuai dosis yang dianjurkan umumnya aman bagi lambung dan bermanfaat bagi kesehatan.
Tapi, mengonsumsi vitamin C dosis tinggi atau berlebihan dapat memiliki memicu gejala asam lambung kumat.
Sebelum mengulas vitamin C yang aman untuk penderita asam lambung, kenali lebih dulu manfaat vitamin C.
Manfaat vitamin C
Vitamin C adalah jenis vitamin larut air. Manfaat vitamin C secara umum untuk menunjang tumbuh kembang, memperbaiki jaringan tubuh yang rusak, sampai menjaga daya tahan tubuh.
Melansir Healthline, manfaat vitamin C bagi penderita asam lambung yakni mencegah penyakit asam lambung kronis atau gastroesophageal reflux (GERD).
Penelitian pada 2012 mengeveluasi efek antioksidan yang terkandung dalam vitamin C, A, dan E. Sumber vitamin tersebut berasal dari buah, sayur, dan suplemen.
Dari hasil penelitian, objek penelitian yang mengonsumsi buah dan sayur lebih banyak penyakit asam lambungnya cenderung lebih jarang kambuh.
Hasil studi juga menunjukkan, penderita asam lambung serta penderita komplikasi GERD (barrett's esophagus dan tumor esophagus) yang rajin makan sumber antioksidan alami, kualitas hidupnya lebih baik ketimbang dari penderita yang mengonsumsi suplemen vitamin.
Sehingga, setiap orang termasuk penderita asam lambung perlu mencukupinya dari makanan sumber vitamin C atau lewat bantuan suplemen.
Selama ini ada sejumlah penderita asam lambung yang penyakitnya kambuh setelah mengonsumsi sayur dan buah sumber vitamin C seperti jeruk, lemon, jeruk nipis, atau tomat.
Kendati punya risiko menyebabkan penyakit kambuh, perlu diingat bahwa penderita asam lambung tidak perlu menghindari segala macam sayur dan buah yang mengandung vitamin C.
Terdapat beberapa sayur dan buah yang mengandung vitamin C tapi memiliki kandungan asam lebih rendah.
Antara lain semangka, melon, pepaya, mangga, pisang, alpukat, paprika, brokoli, kangkung, dan kembang kol.
Dosis kebutuhan vitamin C per hari yang direkomendasikan untuk wanita adalah 75 miligram dan untuk pria 90 miligram.
Sedangkan vitamin C dengan dosis di atas 2.000 miligram rentan menyebabkan sakit perut dan memicu asam lambung baik.
Suplemen vitamin C yang berbentuk buffered, esterifikasi, dan berupa multivitamin mineral disebut lebih ramah lambung. Namun, belum ada penelitian yang mendukung klaim tersebut.
Bagaimana baiknya?
American College of Gastroenterology menyarankan agar penderita asam lambung menghindari makanan yang menyebabkan penyakitnya kambuh.
Jika makanan asam tertentu memperburuk gejala asam lambung, hindari dan ganti dengan makanan mengandung vitamin C dengan kandungan asam rendah.
Agar lebih aman, setiap penderita asam lambung sebaiknya berkonsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi suplemen, termasuk suplemen vitamin C.
Hal yang tak kalah penting, penderita asam lambung perlu menjaga pola makan sehat, rajin olahraga, dan mengelola stres agar penyakitnya tidak mudah kambuh.
https://health.kompas.com/read/2021/01/30/101000968/vitamin-c-untuk-penderita-asam-lambung