Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Operasi Miom: Jenis, Manfaat, sampai Risikonya

Mioma atau miom adalah masalah kesehatan yang lazim dialami wanita usia subur di bawah 50 tahun.

Benjolan tumor dari pertumbuhan abnormal sel otot polos dinding rahim ini dapat tumbuh sekecil biji apel, sampai membesar seukuran jeruk bali.

Miom dapat tumbuh di luar rahim, di dalam otot rahim, atau di dalam rongga rahim.

Penyebab miom secara pasti hingga kini belum diketahui. Namun, para ahli menyimpulkan masalah kesehatan ini terkait dengan hormon estrogen dan progesteron yang muncul di masa subur.

Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai fakta seputar operasi miom yang perlu diketahui.

Kapan wanita butuh operasi miom?

Melansir Medical News Today, tidak semua jenis miom berbahaya sehingga butuh perawatan medis khusus.

Dalam kebanyakan kasus, dokter biasanya hanya memantau pertumbuhan miom karena tidak menimbulkan gejala tertentu.

Di beberapa kasus, miom juga bisa sembuh sendiri setelah menopause atau melahirkan.

Untuk miom yang bergejala, miom bisa disembuhkan dengan terapi obat sampai pemberian suplemen.

Dilansir dari Michigan Medicine, dokter biasanya baru menyarankan operasi miom apabila:

  • Gejala miom seperti pendarahan hebat, haid terlalu lama, susah hamil, masalah kehamilan, sampai nyeri panggul sangat parah
  • Perawatan lain tidak membantu
  • Waktu menopause masih cukup lama
  • Tidak berencana memiliki atau menambah anak
  • Ada risiko kanker

Sebelum operasi miom, pasien sebaiknya juga mencari informasi kepada dokter terkait opsi pengobatan lain, risiko, sampai manfaat tindakan medis tersebut.

Jenis operasi miom

Terdapat beberapa jenis operasi miom yang direkomendasikan dokter, antara lain:

Manfaat operasi miom

Manfaat operasi miom tergantung jenis dan hasil tindakan medis pada pasien.

Secara umum, manfaat operasi miom di antaranya:

Risiko operasi miom

Selain memiliki manfaat, operasi miom terkadang juga menimbulkan risiko kesehatan.

Kabar baiknya, kebanyakan wanita yang menjalani operasi miom tidak mengalami komplikasi serius.

Namun, mereka tetap merasakan rasa sakit sewaktu melewati masa pemulihan setelah operasi.

Selain itu, terkadang ada juga risiko komplikasi operasi miom, seperti:

  • Risiko terkait anestesi
  • Infeksi
  • Pendarahan
  • Operasi gagal
  • Miom tumbuh kembali
  • Kerusakan rahim atau organ sekitarnya
  • Memengaruhi kesuburan, misalkan pada prosedur ablasi

Operasi miom ada yang termasuk operasi besar atau kecil. Ada yang butuh waktu pemulihan lama atau sebentar.

Tanyakan kepada dokter tentang jenis operasi miom yang paling sesuai dan minim risiko sesuai kondisi kesehatan Anda.

https://health.kompas.com/read/2021/04/20/200200768/operasi-miom--jenis-manfaat-sampai-risikonya

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke