Fakta Nutrisi Rumput Laut

KOMPAS.com - Rumput laut adalah istilah yang umum digunakan untuk menyebut sejumlah alga dan tumbuhan laut yang tumbuh di sepanjang garis pantai.

Rumput laut sendiri memiliki berbagai jenis yang berbeda. Beberapa di antara rumput laut tersebut dapat dikonsumsi.

Bahkan, rumput laut menjadi salah satu bahan makanan yang cukup populer di Asia selama berabad-abad.

Melansir dari Web MD, saat ini ada lebih dari 145 varietas rumput laut yang digunakan sebagai makanan di seluruh dunia.

Tidak hanya rasanya yang lezat, rumput laut juga dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan.

Hal ini tidak lepas dari nutrisi yang terkandung dalam bahan masakan tersebut.

Setiap jenis rumput laut memiliki nutrisi yang unik.

Misalnya saja nutrisi pada rumput laut berjenis spirulina berbeda dengan wakame.

Dikutip dari Healthline, nutrisi dalam satu sendok makan (7 gram) spirulina kering adalah sebagai berikut:

Pada rumput laut jenis lain, yaitu wakame, memiliki kandungan nutrisi seperti berikut dalam tiap cangkirnya (80 gram):

• Kalori: 36
• Lemak: 0,5 gram
• Natrium: 698 mg
• Karbohidrat: 7.3 gram
• Serat: 0,4 gram
• Gula: 0,5 gram
• Protein: 2.4 gram

Rumput laut juga diketahui mengandung sejumlah kecil vitamin A, C, E dan K.

Tak hanya itu, rumput laut juga memiliki kandungan folat, seng, natrium, kalsium dan magnesium.

Protein yang ada di beberapa rumput laut, seperti spirulina dan chlorella, bahkan mengandung semua asam amino esensial.

Ini berarti rumput laut dapat membantu memastikan Anda mendapatkan berbagai asam amino yang baik bagi tubuh.

Rumput laut juga bisa menjadi sumber lemak omega-3 dan vitamin B12 yang baik.

Dilansir dari Verywell Health, rumput laut juga dapat menjadi sumber yodium yang baik.