Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Olahraga Malam, Jam Berapa Baiknya?

Apabila dilakukan di waktu dan cara yang tepat, olahraga pagi maupun malam hari memang sama-sama memberikan manfaat optimal untuk kesehatan.

Namun, sejumlah orang khawatir olahraga malam yang terlalu mepet dengan jam tidur bakal mengganggu istirahat malamnya. Atau, takut tubuh akan kehabisan energi setelah beraktivitas sepanjang hari.

Agar tidak ragu-ragu lagi, berikut rambuh-rambu kapan sebaiknya orang melakukan olahraga di malam hari.

Olahraga malam, jam berapa baiknya?

Jam berapa sebaiknya olahraga malam dilakukan agar tidak mengganggu jadwal tidur sangat tergantung pada kondisi tubuh dan jenis olahraganya.

Dilansir dari Men’s Journal, setiap orang membutuhkan jeda waktu antara olahraga malam dan waktu tidur yang berbeda-beda agar aktivitas olah fisik ini tidak membuat susah tidur. Waktunya bisa 90 menit sampai empat jam.

Sebagai gambaran, jika tubuh Anda dalam kondisi bugar dan Anda mulai olahraga malam jam 19.00 sampai 20.00, Anda umumnya baru bisa tidur minimal setelah jam 21.30.

Jeda waktu 90 menit tersebut digunakan untuk menurunkan suhu inti tubuh, menurunkan adrenalin dan endorfin, serta mengembalikan detak jantung cepat agar kembali normal setelah olahraga.

Selain kondisi tubuh, variasi selang waktu antara olahraga dan jadwal tidur ini juga dipengaruhi jenis olahraga.

Jika olahraga yang dilakukan di malam hari intensitasnya ringan sampai sedang seperti yoga, peregangan, sepeda santai, renang santai, jogging jarak dekat; tubuh biasanya hanya butuh waktu 1,5 jam untuk siap tidur.

Sedangkan untuk jenis olahraga berat seperti latihan interval intensitas tinggi (HIIT), lari jarak jauh, balap sepeda, angkat beban dengan intensitas berat; tubuh butuh waktu lebih dari 1,5 jam untuk siap tidur.

Studi waktu terbaik untuk olahraga malam

Meskipun jawaban olahraga malam baiknya dilakukan jam berapa di atas cukup bervariasi, tapi ada satu penelitian yang menyebutkan waktu terbaik olahraga di malam hari paling baik dilakukan jam enam.

Dilansir dari Healthline, hasil studi ini merujuk pada orang yang terbiasa bangun pagi dan langsung beraktivitas di pagi sampai sore hari.

Mulai jam 2 siang sampai jam 6 malam, suhu tubuh bakal berada di puncak tertinggi. Ketika suhu tubuh meningkat, kekuatan otot, aktivitas enzim, dan daya tahan tubuh bakal lebih optimal untuk olahraga.

Penyerapan oksigen di malam hari juga disebut lebih cepat ketimbang di pagi hari. Hal ini membuat olahraga malam lebih irit tenaga ketimbang olahraga di pagi hari.

Selain itu, manfaat olahraga malam yang perlu dipertimbangkan adalah mengurangi risiko cedera. Pada sore atau malam hari, biasanya detak jantung dan tekanan darah lebih rendah dibandingkan pada pagi sampai siang hari.

Terlepas dari hasil studi maupun pendapat pakar, olahraga malam jam berapa baiknya sangat tergantung kondisi tubuh Anda dan tidak saklek.

Jika Anda sudah memiliki jadwal olahraga malam dan ternyata tidak membuat susah tidur, lanjutkan saja rutinitas sehat ini.

Apabila Anda belum punya jadwal olahraga malam dan berencana memulai rutinitas sehat ini, pertimbangkan beberapa saran di atas dan sesuaikan dengan kondisi tubuh masing-masing.

https://health.kompas.com/read/2022/07/16/180100968/olahraga-malam-jam-berapa-baiknya-

Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke