Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Ngorok, Seorang Dokter Mengoperasi Lidahnya Sendiri

Kompas.com - 30/09/2014, 12:26 WIB

KOMPAS.com - Dengkuran parah yang dialaminya secara bertahun-tahun membuat seorang dokter melakukan operasi pada lidahnya sendiri. Dr.Zhang Xiangmin dari Tiongkok melakukan operasi ini agar sang istri tak terganggu lagi oleh suara ngoroknya.

Xiangmin yakin dengkuran yang dialaminya disebabkan oleh gangguan obstructive sleep apnea atau henti napas sejenak saat tidur. Sleep apnea terjadi karena saluran nafas menyempit saat tidur. Akibatnya saluran napas bisa tersumbat hingga tak ada udara yang lewat.

Sleep apnea sendiri merupakan kondisi yang berbahaya karena merupakan salah satu penyebab hipertensi, penyakit jantung, diabetes, stroke, bahkan kematian.

Salah satu cara untuk mengatasi gangguan ngorok adalah dengan operasi. Xiangmin melakukan operasi eksperimen dengan cara memasukkan dua pipa berukuran kecil melalu terowongan yang ia buat sendiri di belakang lidahnya.

Pada malam hari ia memutar pipa ini ke giginya untuk mencegah lidahnya terjatuh ke bagian belakang dan menyebabkannya mendengkur. Tiga bulan kemudian, ia mengumumkan prosedur yang dilakukannya ini sukses.

"Operasi ini tidak memengaruhi fungsi normal bicara dan juga fungsi makan. Ini sangat aman," kata Xiangmin dalam jumpa pers di Changsha, Tiongkok.

Selain melakukan operasi, sebenarnya mendengkur bisa diatasi dengan memakai masker khusus saat tidur (CPAP). Prosedur ini diketahui cukup efektif, namun kebanyakan orang merasa tidak nyaman memakai masker tersebut saat tidur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau