Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/05/2015, 15:15 WIB

KOMPAS.com - Setiap hari kita melakukan buang air kecil. Tanpa disadari, sebagian dari kita pastilah menemukan air seni yang berwarna kuning ketika buang air kecil. Bagaimana sebenarnya air seni kita dapat berwarna kuning dalam waktu-waktu tertentu?

Air seni atau urine yang berwarna kuning disebabkan oleh zat kimia urobilin, yaitu limbah dari tubuh manusia. Ketika tubuh tidak mengalam dehidrasi, urobilin kurang terlihat karena keluar dalam keadaan yang sangat encer. Namun, jika tubuh sedang dehidrasi, misalnya saat tidur atau tubuh berkeringat lebih, maka urobilin secara visual berwarna kuning akan lebih telihat.

Beberapa warna dari air seni menujukkan makanan apa yang baru saja kita makan, Contohnya, jika kita mengonsumsi obat resep yang mengadung biru metilen, maka air seni dapat berwarna biru.

Jika Anda mengonsumsi bit, maka air seni yang dikeluarkan pun akan berwarna kemerahan. Namun, jika air seni kita berwarna merah darah, hitam, atau coklat, sebaiknya kita segera memeriksakan diri ke dokter.

Nah, itulah penjelasan singkat mengapa air seni kita bisa berwarna kuning.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau