Belanja "Online" Mungkin Lebih Praktis

Tinggal satu minggu lagi Natal tiba. Mungkin pada akhir pekan ini waktu yang tepat berburu hiasan dan hadiah Natal di pasar maupun di mal-mal. Namun, awas lapar mata. Jangan sampai dompet jebol karena begitu banyak barang bagus ditawarkan, nafsu belanja pun tak terbendung.

Solusi terbaik bagi yang ingin belanja hemat mungkin dengan memanfaatkan jasa internet alias belanja online. Ketik kata kunci belanja online, maka akan muncul berderet-deret informasi mengenai barang yang dibutuhkan. Secara spesifik, penggunaan kata kunci belanja Natal, pernak-pernik natal online, atau kerajinan tangan akan memberi hasil lebih rinci.

Sejumlah toko online yang sudah cukup dikenal antara lain egrosir.com, tokoaja.com, belanjaonline.com, pusatbelanja.com, organum.com (khusus VCD, DVD, CD), coswayonline.com (produk kecantikan, perawatan tubuh), atau kaosmania.com untuk berbagai pilihan kaus dengan gambar atau tulisan lucu yang unik. Anda tinggal memilih sesuai selera.

”Saya sering belanja lewat internet karena memang praktis dan lebih hemat pengeluaran. Tinggal duduk, barang sudah datang ke rumah. Kalau ke mal atau pasar, ongkos taksinya sudah mahal,” kata Santi, warga Ciputat.

Hal senada dituturkan Maria Yeny (32), pemilik Hanycraft, yang memasarkan produk secara online. ”Saya sendiri waspada jika harus belanja lewat internet. Ini adalah solusi praktis dan sebenarnya sangat aman kalau kita berhati-hati,” katanya.

Maria memulai bisnis tahun 2003 ketika masih membuka toko, di samping berjualan lewat internet. Saat bayinya lahir, Maria memilih membuat kerajinan clay dan membuka kursus membuat kerajinan clay di rumahnya di Taman Mahkota, Cengkareng, Jakarta Barat. Untuk pemasaran produk buatannya, ia memilih hanya secara online.

Menjelang hari-hari khusus, seperti Natal, permintaan pelanggan dan pembeli baru meningkat 20-30 persen.

”Tip penting bagi pembeli, setiap kali mau bertransaksi via internet, cari tahu dulu situs yang menawarkan barang itu sudah lama atau baru. Kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya sebelum memutuskan mentransfer sejumlah uang,” kata Maria. (NEL/FRO)