Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asam Urat 7,5 Apakah Normal? Berikut Penjelasannya...

Kompas.com - 05/08/2024, 19:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Mendengar kata asam urat, sebagian orang umumnya membayangkan nyeri pada persedian yang intens. Ya, kondisi tersebut bisa terjadi apabila kadar asam urat dalam darah melebihi batas normal. Lantas, asam urat 7,5 apakah normal?

Ternyata, asam urat 7,5 termasuk nilai yang tinggi. Namun, masih bisa dikontrol dengan perubahan gaya hidup atau minum obat sesuai resep dari dokter.

Untuk lebih jelasnya, simak kadar yang normal serta efek jika asam urat tinggi berikut.

Baca juga: Kadar Asam Urat 9 Apakah Normal? Berikut Penjelasannya...

Asam urat 7,5 apakah normal?

Untuk mengetahui asam urat 7,5 aman atau tidak, Anda perlu mengetahui batas normal uric acid dalam darah.

Asam urat normal pria dan wanita memiliki nilai yang berbeda. Dilansir dari Mayo Clinic, kadar asam urat normal orang dewasa berjenis kelamin laki-laki yaitu berkisar antara 3,4 – 7,0 mg/dL. Sedangkan kadar asam urat yang normal untuk wanita sekita 2,4-6,0 mg/dL.

Meski demikian, untuk memastikan diri Anda terhindar dari serangan asam urat, American College of Rheumatology (ACR) menganjurkan kadar asam urat sebaiknya di bawah 6,0 mg/dL.

Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa asam urat 7,5 mg/dL termasuk melebihi batas normal.

Meski demikian, individu dengan asam urat 7,5 umumnya belum merasakan gejala atau permasalah pada sendinya.

Anda mungkin baru mengetahui kondisi ini setelah melakukan pemeriksaan asam urat dengan alat yang dinamakan GCU (glucose, cholesterol, uric acid) meter device.

Baca juga: Asam Urat Apa Boleh Makan Durian? Ini Penjelasannya...

Karena itu, Anda masih bisa mengelola kadar asam urat dengan perubahan gaya hidup, seperti:

  • Menghindari makanan tinggi purin, termasuk jeroan, daging merah, dan makanan laut
  • Konsumsi makanan rendah purin, seperti sayuran hijau, buah-buahan, dan biji-bijian
  • Perbanyak asupan vitamin C, bisa dengan makan buah jeruk, ceri, atau konsumsi jus lemon
  • Meningkatkan asupan air putih
  • Konsumsi obat-obatan sesuai saran dokter, seperti golongan allopurinol dan febuxostat untuk menurunkan jumlah asam urat dalam darah.

 

Apa efek jika asam urat tinggi?

Dilansir dari Yankes Kemenkes, peningkatan kadar asam urat mengakibatkan penumpukan kristal urat di jaringan, terutama sendi dan ginjal atau saluran kencing.

Efek jika asam urat tinggi terutama adalah serangan radang sendi yang berulang, hingga menimbulkan kerusakan sendi permanen dan kecacatan.

Bila penumpukan terjadi di ginjal, asam urat mengakibatkan terbentuk di batu ginjal dan menyumbat saluran kencing.

Menurut studi, asam urat tinggi juga meningkatkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.

Baca juga: Asam Urat Apa Boleh Makan Ikan Asin? Ini Penjelasannya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau