Menjaga Lensa Kontak Bebas Bakteri

Bila kita tidak menjaga kebersihan lensa kontak, ada jenis bakteri yang disebut mikroba keratitis yang bisa bertahan di cairan pembersih lensa kontak selama lebih dari 4 jam.

Di Amerika Serikat, tercatat lebih dari 30.000 - 50.000 kasus infeksi mikroba keratitis. Infeksi ini menyebabkan gejala nyeri pada mata, penglihatan kabur, sensitif pada cahaya, air mata terus keluar, dan keluar cairan. Jika Anda mengalami gejala tersebut, segera cabut lensa kontak dan periksakan mata ke dokter.

Infeksi keratitis yang dibiarkan bisa menyebabkan gangguan penglihatan, bahkan pada yang ekstrem kebutaan.

Ada beberapa tips yang perlu diketahui para pemakai lensa kontak untuk menjaga higienitas lensa pengganti kaca mata ini.

- Selalu cuci tangan dengan sabun dan air, lalu keringkan tangan sebelum Anda menyentuh lensa kontak.

- Meski di botol cairan pembersih tertulis "tak perlu digosok", tetapi tetaplah menggosok lensa kontak secara perlahan saat membersihkan. Mikroorganisme terkadang bercampur dengan material organik dari mata seperti protein sehingga tidak bisa dihilangkan hanya dengan merendamnya.

- Jangan tidur memakai lensa kontak, kecuali dokter mata menyatakan tidak apa-apa.

- Jangan mandi memakai lensa kontak. Selain itu selalu lepaskan lensa kontak sebelum berenang atau berendam di air panas agar lensa kontak tidak terkontaminasi air.

- Gantilah lensa kontak jika masa pakainya sudah selesai, bahkan jika rasanya masih nyaman untuk dipakai.