Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/07/2014, 13:26 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

Sumber foxnews

KOMPAS.com -
"Adakah toilet di dekat sini?" Mungkin itulah pertanyaan yang hampir selalu ditanyakan orang yang tak mampu menahan berkemih setiap kali bepergian. Bahkan, meskipun ada toilet di sekitar mereka, seringkali urine keluar tanpa dapat ditahan sebelum sempat masuk ke dalam bilik toilet.
 
Kondisi tersebut tentu meresahkan siapapun yang mengalaminya. Bayangkan betapa tak nyamannya berpergian dengan dihantui rasa malu bila tidak mampu menahan keluarnya urine sebelum mencapai toilet?
 
Namun kondisi tersebut sebenarnya bisa diperbaiki. Berikut beberapa caranya:
 
1. Periksakan ke dokter
Dokter akan mendiagnosis gejala yang dialami untuk mengetahui penyebabnya. Tak mampu menahan kencing dapat disebabkan oleh kondisi tertentu, seperti turunnya pelvis pada wanita dan pembesaran prostat pada pria. Menurut dr Farzeen Firoozi, direktur Center for Pelvic Health and Reconstructive Surgery di Arthur Smith Institute for Urology New York, kondisi tersebut juga terkadang disebabkan oleh infeksi saluran kencing.
 
2. Buat catatan harian
Mencatat kondisi yang dialami setiap hari akan memudahkan dokter membuat diagnosa. Adapun yang perlu dicatat yaitu apa yang diminum, seberapa banyak, dan seberapa sering, serta jumlah pergi ke kamar mandi dan jumlah urine yang tak tertahan.
 
3. Kurangi minuman berkafein
Kafein pada kopi, teh, dan soda dapat mengiritasi kandung kemih dan membuat rasa ingin kencing menjadi semakin kuat. Maka mengurangi konsumsi minuman berkafein dapat membantu memperbaiki kondisi tersebut.
 
4. Kurangi berat badan
Kelebihan berat badan dan obesitas dapat meningkatkan risiko ketidakmampuan menahan kencing. Sehingga menguranginya akan secara signifikan mengurangi gejalanya.
 
5. Latihan kegel
Dr Adam Ramin, urolog di Providence Saint John's Health Center di Santa Monica, California mengatakan, latihan kegel dapat mengurangi keinginan untuk berkemih yang sering. Latihan yang ideal untuk memperbaiki kondisi tersebut adalah 30-40 kali latihan per hari. Latihan ini juga bisa digunakan saat sudah mulai ada keinginan untuk berkemih.
 
6. Terapi lantai pelvis
Terapi ini dapat membantu kasus tak dapat menahan kencing ringan. Terapi lantai pelvis merangsang otot lantai pelvis dan membuatnya kontaksi.
 
7. Pengobatan
Ada beberapa jenis pengobatan untuk memperbaiki gejala tak mampu menahan kencing. Maka cobalah untuk menanyakan kepada dokter bila sedang berkonsultasi.
 
8. Botox
Bila obat tak mampu menyelesaikan permasalahan ini, suntik botox bisa jadi solusi. Ramin mengatakan, botox dapat membuat otot menjadi rileks. Kondisi ini juga dapat diselesaikan dengan operasi bedah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau