Sindrom Kleine-Levin
Terkadang disebut juga sebagai sindrom Putri Tidur. Kondisi yang langka ini menyebabkan seseorang bisa tidur 20 jam sehari, bahkan satu minggu. Orang yang menderita sindrom ini biasanya adalah pria dewasa dan gangguan ini bisa menghilang seiring usia.
Lidah geografis
Dalam skala yang ringan, gangguan yang tidak berbahaya ini diderita sekitar 1-3 persen populasi. Orang yang mengalaminya memiliki pola mirip peta di lidahnya. Kondisi ini terjadi karena hilangnya tonjolan-tonjolan kecil di lidah yang disebut papillae.
Sindrom bau amis
Gangguan metabolik yang juga disebut sindrom bau amis ini akan membuat seseorang memiliki bau tubuh yang tidak sedap. Hal ini terjadi karena tubuh mereka tidak bisa memecah komponen organik yang memiliki bau amis, sehingga keringat, bau mulut, dan urine mereka berbau tak sedap.
Sindrom gourmand
Biasanya gangguan ini terjadi setelah seseorang mengalami stroke atau kerusakan bagian otak depan. Sindrom ini menyebabkan seseorang terobsesi pada makanan lezat. Meski tidak menyebabkan sakit, tapi bisa membuat bokek!
Gangguan tidur dan bangun 24 jam
Salah satu gangguan tidur yang paling aneh adalah Non-24. Dalam kondisi ini jam biologis tubuh mereka tidak bisa sinkron dengan waktu 24 jam sehari. Misalnya, mereka bisa tidur selama 24 jam lalu terjaga untuk 36 jam. Uniknya, gangguan ini sering dialami oleh orang yang tuna netra.
Sindrom phantom limb
Sindrom ini cukup banyak dialami orang yang diamputasi. Mereka mengalami sensasi pada bagian tubuh yang diamputasi tubuh tersebut. Sensasi tersebut bisa sangat menyakitkan tapi biasanya akan menghilang 6 bulan setelah amputasi.
Gangguan rangsangan seksual
Mereka yang menderita gangguan ini bisa merasa frustasi karena terus menerus mengalami rangsangan fisik dibandingkan psikologi. Seseorang dengan gangguan ini bisa mengalami 200 kali orgasme dalam sehari.
Pica
Terkadang kita memang "ngidam" makanan aneh, tapi mereka yang menderita pica bisa sangat ingin mengonsumsi sesuatu yang bukan makanan, misalnya rambut, tanah, kertas, hingga lem.
Sindrom mayat berjalan
Secara medis disebut sebagai sindrom Cotard atau delusi Cotard. Gangguan yang termasuk penyakit mental ini sangat jarang dan pertama kali tercatat di akhir abad 19 di Perancis. Orang yang mengalami gangguan ini yakin mereka sudah meninggal dan tak lagi memiliki badan. Kondisi ini bisa menyebabkan depresi, bunuh diri. Mereka juga menganggap mereka tidak bisa mati (imortal).
Penyakit kulit manusia akar
Bahasa medisnya adalah Epidermodysplasia Verruciformis. Penyakit yang diturunkan ini terjadi ketika kulit tumbuh tanpa terkendali ke seluruh tubuh. Pertumbuhan itu dipicu oleh human papilloma virus. Kasus paling terkenal adalah Dede si Manusia Akar dari Bandung. Sekitar 95 persen dari kulit tersebut sudah dioperasi dokter tapi tumbuh kembali.