7 Cara Mudah Meningkatkan Daya Tahan Tubuh, Selain Olahraga

Saat imunitas tubuh melemah, serangan bakteri, kuman, dan virus menjadi ancaman bagi kesehatan.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Salah satu cara menjaga tubuh tetap sehat adalah dengan rutin berolahraga dan mengatur pola makan.

Selain itu, ada beberapa kebiasan kecil yang dapat membuat imunitas tetap terjaga. Antara lain:

1. Hindari asap rokok

Kendati Anda bukan perokok, namun paparan asap rokok dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh.

Julia Blank, M.D., dari Providence Saint John Health Centre di California, AS, mengatakan paparan asap rokok mencemari paru-paru.

"Bakteri jadi rentan tumbuh di paru-paru. Risiko serangan asma dan infeksi jadi meningkat," jelasnya, seperti dilansir Live Strong.

Selain itu, Blank juga menyebut paparan asap rokok menggangu kinerja antibodi dalam melawan bakteri.

Demi kesehatan, coba sebisa mungkin hindari paparan asap rokok.

2. Tambah porsi protein sehat saat sarapan

Protein merupakan nutrisi penting untuk memperbaiki jaringan tubuh yang rusak dan menjaga daya tahan tubuh.

Asupan protein sehat dan berkualitas dapat meningkatkan kemampuan antibodi ketika melawan infeksi.

"Tanpa protein yang cukup, sistem kekebalan kehilangan kemampuannya untuk melawan infeksi," jelas ahli gizi Roger Adams, PhD.

Ia menyarankan kita mengonsumsi lebih banyak protein sehat saat sarapan.

Pilih menu seperti putih telur, daging sapi tanpa lemak, ayam tanpa kulit, sampai kacang-kacangan.

American College of Sports Medicine merekomendasikan setiap orang dengan aktivitas normal membutuhkan 0,8 gram protein per kilogram berat badan setiap hari.

Kebutuhan protein tersebut tidak saklek. Melainkan, bervariasi tergantung aktivitas sepanjang hari.

3. Rajin cuci tangan

Cuci tangan dengan benar dapat memberantas bakteri penyebab penyakit.

Studi pada April 2013 yang diterbitkan Journal of Environmental Health mengamati perilaku mencuci tangan hampir 4.000 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 95 persen responden tidak mencuci tangan dengan benar setelah pergi ke kamar mandi.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS menyarankan kita untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sedikitnya 20 detik.

4. Ganti camilan dengan buah dan sayur

Semua buah-buahan dan sayuran bermanfaat bagi kesehatan kita.

Namun, untuk menambah daya tahan tubuh, pilih buah dan sayuran yang berwarna cerah.

Semakin kaya warna, kandungan antioksidan dalam sayur dan buah juga makin melimpah.

Antioksidan merupakan zat penting untuk melawan radikal bebas, yang berkontribusi pada kerusakan sel.

Sayur dan buah juga kaya serat, vitamin, dan mineral yang penting menjaga kesehatan tubuh.

Orang dewasa disarankan mengonsumsi dua cangkir buah-buahan berwarna cerah dan dua cangkir sayuran setiap hari.

Tambahkan masing-masing satu porsi untuk camilan demi mengoptimalkan daya tahan tubuh.

5. Tidur yang cukup

Tidur sangat penting untuk menjaga sistem daya tahan tubuh.

Banyak orang sulit tidur di malam hari. Mereka pun jadi kehilangan kesempatan meningkatkan daya tahan tubuh.

Kelenjar adrenal yang mengendalikan stres juga jadi terganggu saat tubuh kurang tidur.

Mulailah membangun rutinitas tidur yang sehat. Berangkat tidur pukul 10 malam.

Hindari aktivitas yang berpotensi menghilangkan ngantuk empat jam sebelumnya.

6. Minum segelas air putih saat bangun tidur

Menjaga hidrasi atau asupan cairan yang cukup setiap hari penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh.

Konsumsi cairan untuk setiap orang berbeda-beda, tergantung usia dan jenis kelamin.

Awali hari saat membuka mata dengan minum segelas air putih agar lebih sehat.

7. Konsumsi lemon dan jahe

Lemon dan jahe dapat membantu mengatasi peradangan dalam tubuh.

Selain itu, kedua zat tersebut juga meningkatkan kekebalan tubuh.

Jahe mengandung banyak antioksidan dan antibakteri.

Sementara lemon, kaya akan vitamin C dan punya sifat antivirus dan antibakteri.

Mengonsumsi minuman dari perasan lemon bersama jahe parut atau cincang, dapat membuat tubuh lebih sehat.