Padahal, tidak semua gangguan organ vital ini memiliki tanda kentara. Sebagian di antaranya merupakan penyakit jantung tanpa gejala.
Dalam dunia kesehatan, penyakit jantung yang tiba-tiba menyerang tanpa “aba-aba” jelas ini dikenal dengan silent myocardial infarction.
Melansir Harvard Health Publishing, penyakit jantung tanpa gejala ini umumnya berupa serangan jantung yang sangat ringan dan berlangsung singkat.
Saking tidak terasanya, sebagian penderita mengabaikannya lantaran menganggap penyakit ini tidak serius.
Penyakit jantung tanpa gejala banyak dialami pria. Mereka baru mengetahui terkena penyakit ini setelah pemeriksaan kesehatan menunjukkan ada bekas luka miokard pertanda serangan jantung.
Selain pria, penyakit jantung tanpa gejala rentan menyerang perokok, orang dengan berat badan berlebih, kurang olahraga, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan diabetes.
Seperti serangan jantung pada umumnya, penyakit jantung tanpa gejala juga rentan berbahaya karena bisa meningkatkan risiko serangan jantung kedua yang berdampak fatal.
Kendati memiliki embel-embel tanpa gejala, tapi sebenarnya masalah kesehatan ini bisa dikenali dari perubahan fisik penderitanya.
Berikut beberapa tanda penyakit jantung tanpa gejala yang wajib diwaspadai:
1. Rasa tidak nyaman di bagian dada
Melansir Penn Medicine, penyakit jantung tanpa gejala dapat dikenali dari rasa tak nyaman di bagian dada.
Rasa tidak nyaman ini tak selalu di dada sebelah kiri, tapi juga bisa muncul di tengah seperti saat penyakit asam lambung kambuh.
Penderita bisa merasakan dadanya nyeri, tertekan, sesak, seperti dicubit, atau tidak nyaman lainnya.
Gejalanya tidak selalu intens, tapi bisa muncul hanya beberapa menit lalu sembuh dan kumat lagi.
2. Tidak enak badan
Tanda penyakit jantung tanpa gejala tidak selalu menyasar atau berkutat di sekitar organ jantung.
Terkadang, gejala penyakit jantung ini juga bisa terasa di seluruh bagian tubuh. Tak pelak, masalah kesehatan ini jadi sulit dideteksi.
Rasa tidak enak badan yang dirasakan penderita penyakit jantung bisa muncul di lengan, leher, punggung, rahang, sampai perut.
Gejalanya bisa berbeda-beda. Terkadang ada yang merasakan punggungnya seperti ditekan, atau sesak seperti diikat dengan tali.
3. Sesak napas dan pusing
Ciri-ciri penyakit jantung tanpa gejala yang tak boleh diabaikan lainnya yakni sesak napas dan pusing.
Penderita bisa mengalami napasnya terengah-engah, padahal tidak melakukan aktivitas fisik yang berat.
Sesak napas ini bisa disertai nyeri dada atau tanpa nyeri dada. Selain itu, penderita juga jamak merasakan pusing.
Gejala penyakit jantung sesak napas dan pusing ini umumnya dialami penderita wanita. Tapi, tidak menutup kemungkinan pria mengalami gejala serupa.
4. Mual dan keluar keringat dingin
Perut tidak nyaman, mual, dan tubuh banyak mengeluarkan keringat dingin biasanya dialami penderita flu atau masuk angin.
Namun, kondisi ini juga bisa dirasakan orang yang terkena penyakit jantung tanpa gejala.
Jika ada beberapa tanda penyakit jantung di atas, ada baiknya Anda tidak mengabaikannya.
Bahkan saat Anda tidak yakin kondisi tersebut terkait gangguan jantung, atau hanya mengalami satu atau dua ciri-ciri di atas.
Ada baiknya Anda tetap waspada dan segera mencari pertolongan medis. Dengan begitu, peluang selamat dari komplikasi serangan jantung bisa diantisipasi.
Hal yang tak kalah penting, ingat selalu cara terbaik mencegah penyakit jantung adalah melakukan pemeriksaan jantung berkala, menjaga tekanan darah, kolesterol, gula darah, dan berat badan tetap stabil.
https://health.kompas.com/read/2021/03/24/140100068/4-tanda-penyakit-jantung-tanpa-gejala