KOMPAS.com – Ada banyak pilihan cara mengatasi perut begah yang bisa dipertimbangkan.
Hampir semua orang mungkin pernah mengalami perut begah.
Keluhan ini terjadi ketika ada terlalu banyak udara yang tertelan atau gas yang terbentuk saat proses pencernaan makanan.
Makan terlalu banyak juga bisa menjadi penyebab perut begah.
Dilansir dari WebMD, cara terbaik untuk mengatasi perut begah adalah dengan menentukan penyebabnya.
Pemicu umum untuk perut begah di antaranya yakni:
Sembelit, alergi makanan, dan intoleransi dapat menjadi penyebab perut begah.
Ketika tinja menjadi tertahan di usus besar, hal itu bisa menyebabkan perut begah dan perasaan tidak nyaman.
Kelebihan gas juga bisa menumpuk di belakang tinja, membuat perut begah semakin parah.
Minuman bersoda, terlalu banyak garam atau gula, dan tidak cukup serat dalam makanan semuanya dapat menyebabkan perut begah.
Banyak wanita mengalami perut begah sebelum dan selama menstruasi karena perubahan hormonal dan retensi air.
Cara mengobati perut begah
Merangkum Medical News Today, dalam banyak kasus, perut begah dapat hilang hanya dengan perawatan rumahan.
Berikut ini beberapa cara mengatasi perut kembung secara alami yang bisa dipertimbangkan:
1. Cobalah jalan-jalan
Aktivitas fisik dapat membuat usus bergerak lebih teratur, yang dapat membantu melepaskan kelebihan gas dan tinja dari dalam perut.
Membuat usus bergerak sangat penting jika seseorang merasa mengalami sembelit. Berjalan-jalan di sekitar rumah dapat memberikan bantuan cepat dari tekanan gas.
2. Cobalah pose yoga tertentu
Pose yoga tertentu dapat memosisikan otot-otot di perut yang mana pada akhirnya bisa mendorong pelepasan gas berlebih dari saluran pencernaan. Ini bisa mengurangi keluhan perut begah.
Child’s Pose, Happy Baby Pose, dan squats semuanya dapat membantu menghilangkan penumpukan gas dengan cepat.
3. Coba pijat perut
Memijat perut dapat membantu melancarkan pergerakan usus.
Pijat yang mengikuti jalur usus besar bisa sangat membantu untuk mengatasi perut begah.
Orang-orang dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini untuk melakukan ini:
Jika pijatan ternyata menyebabkan rasa sakit, yang terbaik adalah segera menghentikannya.
4. Manfaatkan minyak esensial
Sebuah studi dari pada 2016 menguji efektivitas suplemen yang mengandung kombinasi minyak esensial adas dan kurkumin pada 116 orang dengan sindrom iritasi usus besar (IBS) ringan hingga sedang.
Setelah 30 hari, orang-orang melaporkan penurunan gejala IBS mereka, termasuk perut begah, perut kembung, dan sakit perut.
Tapi, ingatlah bahwa siapa saja tidak boleh mengkonsumsi minyak esensial tanpa berbicara dengan dokter terlebih dahulu. Ini karena beberapa formulasi mungkin beracun atau dapat mengganggu pengobatan, dan tidak ada pengaturan dosis.
5. Mandi air hangat, berendam, dan bersantai
Mandi air hangat diyakini bisa membantu meredakan sakit perut.
Di mana, mandi air hangat bisa menjadi ajang relaksasi untuk mengurangi tingkat stres.
Pengurangan tingkat stres ini memungkinkan saluran pencernaan berfungsi lebih efektif dan membantu mengurangi keluhan perut begah.
6. Tingkatkan asupan serat secara bertahap
Meningkatkan asupan serat secara bertahap bisa menjadi solusi jangka panjang atas keluhan perut begah yang sering terjadi.
Makan lebih banyak serat bisa membantu mencegah sembelit dan perut begah.
Asupan serat harian yang direkomendasikan yakni 25 gram (g) untuk wanita dan 38 g untuk pria per hari.
Namun, penting untuk diingat bahwa makan terlalu banyak serat atau meningkatkan asupan serat terlalu cepat dapat menyebabkan lebih banyak gas dan perut begah.
Orang mungkin akan melihat efek buruk jika sampai makan lebih dari 70 g serat sehari.
Saat meningkatkan asupan serat, sebaiknya mulai perlahan dan tingkatkan asupan selama beberapa minggu untuk memungkinkan tubuh menyesuaikan diri dengan perubahan pola makan ini.
7. Alih-alih minum soda, sebaiknya pilih air putih saja
Minuman bersoda dan berkarbonasi mengandung gas yang dapat menumpuk di perut.
Karbon dioksida yang membuat soda dan minuman sejenis bersoda dapat menyebabkan perut begah dan menggelegak.
Gula atau pemanis buatan dalam makanan juga bisa menyebabkan gas menumpuk di perut.
Alih-alih soda, sebaiknya minum air putih saja. Air putih dapat menghilangkan masalah ini dan membantu mengobati sembelit juga.
8. Hindari mengunyah permen karet
Gula alkohol dalam permen karet dapat menyebabkan perut kembung pada beberapa orang.
Menelan udara saat mengunyah permen karet juga dapat menyebabkan perut kembung dan nyeri akibat gas menumpuk di perut.
9. Lebih aktif setiap hari
Olahraga dapat membantu tubuh mengeluarkan tinja dan gas dari usus besar. Olahraga juga dapat membuat buang air besar (BAB) lebih teratur.
Selain itu, olahraga bisa melepaskan natrium ekstra dari tubuh melalui keringat, yang dapat membantu meredakan retensi air.
Sangat penting untuk minum banyak air sebelum dan sesudah berolahraga agar tetap terhidrasi, karena dehidrasi dapat memperburuk sembelit.
10. Makan secara teratur
Banyak orang mengalami perut begah setelah makan berlebihan.
Jika Anda sering mengalami perut begah setelah makan, coba ganti pola makan Anda dengan makan porsi lebih sedikit dan lebih sering.
Pola makan ini dapat membantu menjaga sistem pencernaan tetap bergerak.
Ketahuilah bahwa menelan makanan dengan cepat dapat memasukkan udara ke dalam saluran pencernaan. Minum dari sedotan juga dapat menyebabkan orang menelan lebih banyak udara, yang pada gilirannya menyebabkan gas menumpuk dan perut begah.
11. Coba probiotik
Probiotik adalah bakteri baik yang hidup di usus.
Dilansir dari Health Line, mengonsumsi suplemen atau makanan sumber probiotik diyakini dapat membantu mengatur bakteri usus besar yang bisa menghasilkan gas dan menyebabkan perut begah.
12. Singkirkan kondisi medis
Dalam beberapa kasus, perut begah dapat disebabkan oleh kondisi medis.
Untuk menghilangkan keluhan ini, seseorang mungkin memerlukan bantuan dari dokter untuk mendiagnosis dan mengelola kondisinya.
Penyakit radang usus, termasuk penyakit Crohn dan kolitis ulserativa, dapat menyebabkan orang mengalami perut begah.
Sindrom iritasi usus besar juga dapat menyebabkan gejala ini.
Kondisi ginekologi, seperti endometriosis dan kista ovarium dapat pula menyebabkan rasa sakit, bengkak, dan rasa kembung di daerah perut.
Orang dengan gejala ini harus mendiskusikannya dengan dokter.
https://health.kompas.com/read/2021/06/20/073300368/12-cara-mengatasi-perut-begah-secara-alami