Melansir Cleveland Clinic, penyebab radang vagina bisa karena infeksi bakteri, jamur, atau virus.
Wanita juga bisa mengalami radang vagina ketika organ intimnya iritasi terhadap sabun, pembersih kewanitaan, pembalut, bahkan pakaian dalam.
Selain itu, gangguan organ reproduksi ini juga bisa terjadi lantaran infeksi menular seksual, vagina kering, diabetes, dan perubahan hormon kewanitaan.
Untuk meningkatkan kewaspadaan pada penyakit ini, kenali gejala radang vagina dan cara mengobatinya.
Gejala radang vagina
Terdapat beberapa gejala radang vagina yang biasanya dirasakan wanita. Dilansir dari Mayo Clinic, berikut beberapa di antaranya:
Jika muncul beberapa gejala radang vagina di atas, wanita sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter.
Cara mengobati radang vagina
Penyakit radang vagina dapat diobati sesuai dengan akar penyebab masalah kesehatan ini, di antaranya:
Pastikan Anda tidak menyepelekan radang vagina. Masalah kesehatan ini bisa menyebabkan komplikasi fatal, terutama jika menyerang ibu hamil.
Bayi yang lahir dari ibu dengan radang vagina rawan lahir dengan kondisi prematur atau berat badan rendah.
https://health.kompas.com/read/2021/11/19/220100468/gejala-radang-vagina-dan-cara-mengobatinya