Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Cara Mengatasi Sakit Tenggorokan Saat Flu

KOMPAS.com - Tenggorokan sakit saat terkena flu sering membuat kita tak nyaman. Bukan hanya saat menelan makanan, minum air putih dan obat pun kita sering merasa kesulitan.

Selain itu, sakit tenggorokan karena flu juga menyebabkan rasa gatal dan kering, bau napas tak sedap, hingga pembengkakan kelenjar leher.

Pada beberapa kasus influenza, sakit tenggorokan juga disertai dengan gejala lain, seperti hidung meler, tersumbat, bersin, dan ngilu.

Cara mengatasi sakit tenggorokan

Sakit tenggorokan yang disebabkan karena virus influenza atau flu yang biasanya akan hilang dalam 3-10 hari.

Apabila gejalanya ringan, Anda dapat mengatasinya dengan 5 cara sederhana berikut.

1. Istirahat dan perbanyak asupan cairan

Perbanyak istirahat, terutama tidur dapat meredakan rasa sakit pada tenggorokan.

Anda juga harus minum banyak cairan untuk mencegah dehidrasi serta menjaga kelembapan tenggorokan.

Melansir WebMD, orang dengan sakit tenggorokan sebaiknya meminum minuman yang menenangkan, seperti air hangat, teh bebas kafein dengan madu, sup, serta kaldu.

Minuman beralkohol dan kafein sebaiknya dihindari karena bisa menyebabkan dehidrasi.

2. Obat pereda nyeri

Anda dapat menggunakan obat spray atau semprotan pereda nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau asetaminofen.

Penggunaan spray atau semprotan tenggorokan dapat membuat Anda lebih nyaman, terutama saat beristirahat atau tidur.

3. Kumur dengan air garam

Sakit tenggorokan juga dapat diatasi dengan pengobatan alternatif, salah satunya dengan kumur menggunakan air garam.

Anda dapat membuat ramuan sederhana ini dengan mencampur 1/4 sendok teh garam dengan secangkir air lalu langsung menggunakan larutan tersebut untuk berkumur.

Berkumur dengan air garam dapat mengeluarkan cairan dari jaringan tenggorokan Anda yang membantu membersihkan virus.

4. Menghisap es batu

Anda dapat menghisap es batu untuk merdakan sakit dan batuk akibat sakit tenggorokan.

Dilansir dari Medical News Today, es dapat menjadi pengobatan yang baik untuk sakit tenggorokan karena memberikan efek dingin lokal pada bagian yang mengalami peradangan.

Tidak hanya itu, es memiliki efek penghambatan spesifik pada saraf yang peka terhadap rasa sakit di tenggorokan.

Permen pelega tenggorokan dan obat batuk juga dapat digunakan, tetapi tidak direkomendasikan untuk anak di bawah usia dua tahun.

5. Gunakan pelembap udara

Ada juga dapat menyembuhkan sakit tenggorokan dengan menggunakan pelembap udara di kamar atau ruangan tempat Anda beristirahat.

Hal ini bisa mencegah udara kering yang bisa mengiritasi sakit tenggorokan.

Pembersih udara juga dapat membantu karena orang dengan sakit tenggorokan harus menghindari iritan, seperti asap rokok.

Kapan harus ke dokter

Anda harus segera menemui dokter apabila ada dugaan radang tenggorokan, terlebih jika memiliki gejala berikut:

  • demam
  • kelenjar getah bening yang bengkak
  • nyeri dan kesulitan saat menelan
  • bintik merah di langit-langit mulut Anda
  • amandel merah dan bengkak

Dokter akan melihat kondisi Anda, karena bisa jadi terkait dengan radang tenggorokan yang disebabkan karena bakteri streptococcus.

Jika memang infeksi bakteri, dokter akan meresepkan antibiotik selama 10 hari. Perlu digarisbawahi, obat antibiotik wajib dihabiskan, meski kondisi sudah mulai membaik.

https://health.kompas.com/read/2022/06/25/060000768/5-cara-mengatasi-sakit-tenggorokan-saat-flu

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke