Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/09/2022, 07:32 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Naiknya asam lambung tentu membuat kita merasa tidak nyaman.

Perut terasa perih, napas terasa sesak, dan sensasi terbakar di dada.

Saat hal itu terjadi, kita pasti bingung mencari obatnya.

Kabar baiknya, ada beberapa cara yang bisa kita gunakan untuk meredakan gejala asam lambung.

Baca juga: Apakah Boleh Minum Paracetamol untuk Nyeri Haid?

Cara alami meredakan asam lambung

Berikut cara alami untuk meredakan gejala asam lambung:

1. Mengunyah permet karet

Beberapa penelitian lama menunjukkan bahwa mengunyah permen karet dapat membantu mengurangi keasaman di kerongkongan.

Permen karet yang mengandung bikarbonat dapat membantu menetralkan asam untuk mencegah naiknya asam lambung.

Baca juga: Ashanty Puasa 120 Jam, Ini Pendapat Dokter tentang Prolonged Fasting…

Mengunyah permen karet juga dapat meningkatkan produksi air liur, yang dapat membantu membersihkan kerongkongan dari asam.

Namun, penelitian lebih mutakhir diperlukan untuk menentukan apakah mengunyah permen karet dapat membantu mengobati refluks asam atau meredakan gejala heartburn.

2. Tinggikan kepala di tempat tidur

Beberapa orang mengalami gejala refluks pada malam hari, yang dapat memengaruhi kualitas tidur dan membuatnya lebih sulit untuk tertidur.

Baca juga: Bukan Iseng atau Bercanda, Tanda Tangan Emoji Senyum Kapolda Babel Ternyata Asli

Mengubah posisi tidur Anda dengan meninggikan kepala di tempat tidur Anda dapat membantu mengurangi gejala refluks asam dan meningkatkan kualitas tidur.

Satu ulasan dari empat penelitian menemukan bahwa meninggikan kepala tempat tidur menurunkan refluks asam dan memperbaiki gejala seperti heartburn dan regurgitasi pada orang dengan GERD .

3. Makan malam lebih awal

Profesional kesehatan sering menyarankan orang dengan refluks asam untuk menghindari makan dalam waktu 3 jam sebelum mereka tidur.

Itu karena berbaring secara horizontal setelah makan membuat pencernaan lebih sulit, yang tentunya berpotensi memperburuk gejala GERD.

Menurut riset, makan larut malam meningkatkan paparan asam saat berbaring sebesar lima persen, dibandingkan dengan makan lebih awal di malam hari.

Baca juga: 7 Gejala Stroke Pendarahan Otak yang Pantang Disepelekan

4. Tidur miring ke kiri

Beberapa penelitian menemukan bahwa tidur miring ke kanan dapat memperburuk gejala naiknya asam lambung di malam hari.

Untuk mengatasinya, Anda bisa mencoba berbaring miring ke kiri.

Penelitian membuktikan bahwa tidur miring ke kiri dapat mengurangi paparan asam di kerongkongan hingga 71 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Terkini Lainnya

Peredaran Kosmetik Ilegal Tembus Rp 31,7 Miliar, BPOM Temukan Banyak Pelanggaran

Peredaran Kosmetik Ilegal Tembus Rp 31,7 Miliar, BPOM Temukan Banyak Pelanggaran

Health
Menkes: Kolaborasi Kemenkes dan Kemenag Tekan Angka Kematian Jemaah Haji

Menkes: Kolaborasi Kemenkes dan Kemenag Tekan Angka Kematian Jemaah Haji

Health
Minat Vasektomi di Indonesia Rendah, Kenapa? Ini Kata Dokter…

Minat Vasektomi di Indonesia Rendah, Kenapa? Ini Kata Dokter…

Health
Minuman Manis Picu Diabetes Tipe 2, Dokter Ingatkan Bahayanya

Minuman Manis Picu Diabetes Tipe 2, Dokter Ingatkan Bahayanya

Health
Remaja Sehat Diam-diam Berisiko Alami Kerusakan Jantung, Ini Penyebabnya…

Remaja Sehat Diam-diam Berisiko Alami Kerusakan Jantung, Ini Penyebabnya…

Health
Gigi Berlubang Parah? Ini Tanda Butuh Perawatan Saluran Akar Gigi

Gigi Berlubang Parah? Ini Tanda Butuh Perawatan Saluran Akar Gigi

Health
Tips Cegah Heat Stroke hingga MERS bagi Calon Haji, Ini Kata Pakar

Tips Cegah Heat Stroke hingga MERS bagi Calon Haji, Ini Kata Pakar

Health
Apa Beda Gejala Serangan Jantung Biasa dan Mematikan? Ini Kata Dokter

Apa Beda Gejala Serangan Jantung Biasa dan Mematikan? Ini Kata Dokter

Health
Kenali Akar Kenakalan Remaja, Bukan Langsung Mengirim ke Barak

Kenali Akar Kenakalan Remaja, Bukan Langsung Mengirim ke Barak

Health
Apa Saja Faktor Risiko Kematian Mendadak? Ini Penjelasan Dokter

Apa Saja Faktor Risiko Kematian Mendadak? Ini Penjelasan Dokter

Health
Wajah Bengkak hingga Nyeri Bahu Bisa Jadi Tanda Tersembunyi Kanker Paru-paru

Wajah Bengkak hingga Nyeri Bahu Bisa Jadi Tanda Tersembunyi Kanker Paru-paru

Health
Kemenkes Imbau Jemaah Haji Jaga Cairan Tubuh, Suhu Madinah Tembus 41 Derajat Celcius

Kemenkes Imbau Jemaah Haji Jaga Cairan Tubuh, Suhu Madinah Tembus 41 Derajat Celcius

Health
RS Siloam Gelar Skrining Kanker Payudara Gratis di Yogyakarta, Diikuti 1.000 Lebih Perempuan

RS Siloam Gelar Skrining Kanker Payudara Gratis di Yogyakarta, Diikuti 1.000 Lebih Perempuan

Health
Pengendalian Penyakit di Indonesia Andalkan Petugas Kesehatan Daerah

Pengendalian Penyakit di Indonesia Andalkan Petugas Kesehatan Daerah

Health
Apakah Vasektomi Sakit? Ini Kata Dokter…

Apakah Vasektomi Sakit? Ini Kata Dokter…

Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau