Kenapa Saya Jadi Malas dan Suka Melamun?

TANYA :

Salam sehat, Dok. Sudah empat bulan ini, saya merasa ada yang aneh dengan kondisi psikologis saya. Dulu, saya anak yang rajin, aktif di banyak organisasi, punya banyak teman, selera makan baik, punya hobi dan nilai akademis saya juga mumpuni. Tetapi belakangan ini, saya merasa seperti bukan diri saya. Sekarang saya jadi mudah mengeluh, malas-malasan, selera makan saya menurun drastis. Saya merasa tidak punya hobi, tidak pernah lagi melakukan rutinitas doa seintensif dulu dan nilai akademis saya jelek semua.  Saya sering takut tanpa alasan, insomnia dan suka melamun. Apakah saya stres, Dok? Dan apa langkah awal yang sekiranya dapat saya lakukan? Terimakasih.

(Windy C, 18, Yogyakarta)

JAWAB :

Windy yang baik,

Gejala-gejala yang dialami oleh Windy sepertinya merupakan gejala depresi yang bisa terjadi pada semua orang walaupun tanpa pemicu. Memang kebanyakan gangguan depresi dikatakan biasanya diawali adanya pemicu stres yang bermakna di dalam kehidupan orang tersebut tetapi banyak juga yang tidak demikian.

Windy juga bisa bertanya kepada orang terdekt Windy apakah kelihatan ada perubahan yang nyata dalam kehidupan pribadi dan sosial dari Windy. Kalau nyata gejalanya maka orang terdekat misalnya orang tua bisa melihat perubahan ini.

Sayangnya, masih banyak orang yang hanya memahami bahwa gangguan depresi itu adalah gangguan jiwa yang bisa ditangani hanya dengan berdoa atau berpikir positif. Padahal, jika orang tersebut merasakan apa yang dirasakan oleh pasien depresi, maka mereka pasti akan sulit juga melakukan apa yang dikatakan ketika mereka tidak merasakan gejala depresinya.

Saran saya, Windy harus berbicara dengan orang tua tentang apa yang dialami Windy dan segeralah berobat ke psikiater terdekat agar mendapatkan pertolongan. Semoga membantu.

Salam Sehat Jiwa