Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Penyebab Nyeri Leher

Kompas.com - 15/09/2010, 09:47 WIB

Oleh Dr Bernard Lee

Penyebab paling umum nyeri leher adalah kelainan pada jaringan lunak yang terkait cedera atau pemakaian dan aus yang berkepanjangan. Pada kasus yang jarang, infeksi atau tumor dapat menyebabkan sakit leher. Pada beberapa orang, masalah leher dapat menjadi sumber rasa sakit di punggung atas, bahu, atau lengan.

Atlet dan orang-orang dengan gaya hidup aktif kemungkinan memiliki masalah leher cukup tinggi. Adanya trauma akibat jatuh dan tergelincir dalam kecelakaan sepeda atau mobil yang tidak sepenuhnya disembuhkan dapat memperburuk nyeri leher.

Hanya sedikit obat penghilang rasa sakit dapat mengurangi nyeri leher. Namun, jika dibiarkan tidak diobati untuk waktu yang lama, rasa sakit itu bisa menjadi akut. Bila gangguan sakit leher tidak hilang setelah enam minggu, Anda perlu segera berkonsultasi dengan dokter.

Apa yang terjadi bila tidak diobati?

Sebagai permulaan, Dr Lee menyarankan mengobati nyeri leher akut guna mencegahnya menjadi kronis. Sakit leher kronis dapat menyebabkan penurunan kondisi, otot kaku, kontraktur (leher bengkok), dan kekakuan. Akan ada penurunan gerakan leher, bahkan mungkin membengkokkan tubuh.

Gejala berkaitan dengan nyeri leher:

Tonjolan diskus serviks—Diskus yang terselip di daerah leher dapat menyebabkan nyeri leher berkepanjangan dengan kekakuan yang konstan di sekitar leher dan otot bahu. Nyeri ini bisa menyebar ke bahu dan/atau lengan. Bergantung pada derajat tonjolan, ruas tulang belakang dapat dipersempit ke berbagai tingkat—memberikan rasa kebas dan kelemahan pada tangan.

Sakit kepala cervicogenic—sakit kepala tertentu yang berhubungan dengan nyeri leher. Mereka muncul secara spontan, kadang begitu kuat hingga membangunkan pasien dari tidur. Rasa sakit kerap terasa tajam dengan masing-masing durasi berlangsung dari beberapa menit sampai beberapa jam. Hal ini dapat disertai dengan rasa kebas di bahu ataupun tangan.

Gejala nyeri miofasial—Sering kali, pasien ini memiliki banyak titik picu lemah di atas bahu mereka, leher dan punggung atas, di antara skapula mereka dan menyebabkan lengan lemah. Jenis rasa sakit ini dapat dihilangkan dengan pijatan atau akupresur untuk periode waktu yang singkat. Nyeri ini mungkin dipicu oleh stres.

Halaman:
Baca tentang

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
    atau