Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Berkeringatlah untuk Berpikir Lebih Kreatif

Kompas.com - 05/12/2013, 18:40 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

Sumber Dailymail

KOMPAS.com — Kebanyakan orang menjadikan keinginan untuk lebih langsing sebagai motivasi berolahraga. Namun, studi baru yang dipublikasi dalam jurnal Frontiers in Human Neuroscience menunjukkan, kegiatan penghasil keringat yang satu ini juga bermanfaat untuk meningkatkan kreativitas.

Para peneliti asal Belanda menemukan, orang yang rutin berolahraga cenderung lebih baik dalam menghasilkan pemikiran kreatif. Menurut mereka, aktivitas fisik meningkatkan kemampuan orang untuk berpikir lebih fleksibel.

Kendati demikian, para peneliti menegaskan, dampak seperti itu baru bisa dirasakan pada mereka yang berolahraga secara rutin. Ketua penelitian Lorenza Colzato dari Leiden University, Belanda, mengatakan, tim peneliti melakukan analisis terhadap dampak olahraga pada dua bagian utama dalam kreativitas, yaitu pemikiran divergen dan konvergen.

Pemikiran divergen merupakan pemikiran yang menghasilkan banyak solusi untuk menyelesaikan suatu masalah. Sementara itu, pemikiran konvergen dapat menghasilkan satu solusi terbaik yang tepat untuk masalah tersebut.

Colzato dan timnya meminta dua kelompok responden untuk melakukan tes kreativitas berpikir. Sementara itu, satu kelompok diwajibkan untuk berolahraga paling tidak empat kali seminggu, kelompok lainnya diminta tidak berolahraga.

Tes kreativitas berpikir yang dilakukan para peneliti yaitu menuliskan kaitan dari tiga kata yang tidak saling berhubungan. Mereka menemukan, kelompok responden yang melakukan olahraga memiliki skor yang lebih baik daripada kelompok lainnya.

"Aktivitas fisik baik untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif, selama dilakukan secara rutin. Jika tidak, maka energi yang seharusnya bisa digunakan untuk bepikir justru terpakai untuk bergerak," ujarnya.

Colzato menambahkan, olahraga rutin merupakan cara sehat dan murah untuk meningkatkan kemampuan kognitif, termasuk kreativitas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau