KOMPAS.com - Hipnosis bukan hanya efektif untuk menghilangkan trauma, tetapi juga bagus untuk melancarkan persalinan. Ibu-ibu trendi di Inggris melakukan hipnosis agar melahirkan tanpa kesakitan.
Saat ini rumah-rumah sakit di Inggris semakin banyak menawarkan teknik hipnosis untuk ibu hamil. Bidan di seluruh negeri pun dilatih hynobirthing, teknik yang membantu ibu melewati persalinan dengan mulus.
Metode itu dipercaya cukup efektif membuat seorang ibu melahirkan tanpa rasa nyeri. Bahkan ada yang percaya bahwa tidak sedikit ibu yang mengalami kesakitan luar biasa saat melahirkan karena sejak lama percaya persalinan adalah proses yang menyakitkan.
Tentu saja klaim proses persalinan yang sama sekali bebas nyeri itu terlalu berlebihan. Kendati demikian, teknik hipnosis untuk melahirkan ini tetap banyak manfaatnya.
Para bidan di berbagai wilayah Inggris mengikuti kelas hipnosis itu. Teri Gavin-Jones, seorang bidan dan pelatih hypnobirthing mengatakan seperempat wanita yang melahirkan di Colchester General Hospital di Essex saat ini mengikuti kursus teknik hipnosis tersebut.
Semula kursus itu berbayar namun mereka menggratiskan tahun lalu. Gavin-Jones mengatakan,"Kami mendengar banyak manfaat metode tersebut sehingga kami merasa masyarakat tak perlu membayar lagi."
Hypnobirthying mengajarkan teknik seperti visualisasi dan mengontrol pernapasan untuk membantu calon ibu tetap tenang.
Tamara Cianfini, salah satu pendiri the Wise Hippo hypnobirthing programme, mengatakan,"Bersikap tenang itu mengurangi respon stres yang membuat adrenalin membanjiri tubuh dan mengalihkan darah menjauhi rahim."
Metode itu juga dinilai membantu mengeluarkan endorfin yang membantu mengurangi rasa sakit. Cianfini mengklaim beberapa wanita melaporkan persalinan bebas nyeri, bahkan ada yang mengalami kesenangan fisik. Namun ia mengingatkan bahwa mereka yang memilih mendapatkan obat sebaiknya tidak merasa mengalami kegagalan.
Naomi Mogg (40) memutuskan menjalani hipnosis saat kehamilan anak kedua setelah mengalami persalinan traumatis saat melahirkan anaknya, Oliver. Ia dan pasangannya, Reese Moody (27) mengikuti kelas hypnobirthing di mana ia melihat kontraksi itu seperti ombak yang bergulung ke pantai.
Ia yang bersalin bulan April lalu mengatakan,"Hypnobirthing memberi saya kemampuan mengatasi rasa nyeri." Tetapi detak jantung si bayi mulai menurun dan dokter harus ikut campur. Ia mendapatkan pereda nyeri dan si bayi dilahirkan dengan selamat.
Kendati bukan kelahiran yang benar-benar "alami", hal itu tidak mengganggu pikirannya. "Teknik ini membantu saya merasa terkontrol," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.