Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makin Jelek Bentuk Skrotum, Makin Lancar Produksi Testosteron

Kompas.com - 21/09/2016, 21:14 WIB

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Testis sebagai pabrik testosteron dilindungi oleh kantung buah pelir (skrotum). Uniknya, makin jelek bentuk skrotum maka makin bagus untuk produksi testosteron.

Testosteron punya peran penting bagi kehidupan kaum pria. Tak hanya soal seks, tapi juga kesehatan tubuh secara keseluruhan akan bermasalah jika ada gangguan pada produksi testosteron.

Pakar andrologi dari Rumah Sakit Premiere Bintaro, dr. Nugroho Setiawan Sp. And menjelaskan bahwa testoteron sebagian besar diproduksi oleh testis. Testis akan bekerja optimal jika suhunya berada di bawah suhu tubuh. Untuk menjaga suhu tersebut, testis dilindungi oleh kantung buah pelir (skrotum) yang permukaannya berkerut-kerut.

“Kerutan ini berfungsi menjaga suhu testis. Tanpa kerutan, suhu testis jadi sulit dijaga. Makin nggilani (menjijikkan) bentuknya, punya banyak kerutan maka makin banyak produksi testosteron,” papar Nugroho.

Jika terlalu panas, lanjut Nugroho, kerutan pada skrotum ini akan melonggar untuk melepas panas. Jika terlalu dingin, skrotum akan mengerut agar testis tetap hangat.

“Jadi jangan kaget atau merasa jijik kalau melihat skrotum Anda tiba-tiba dalam posisi sangat berkerut atau terlihat menggelantung tanpa kerutan. Skrotum yang berwarna juga biasanya lebih banyak memproduksi testosteron. Makin gelap, makin produktif,” imbuh Nugroho.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau