Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risiko Sakit Jantung Lebih Besar Jika Ada Riwayat di Keluarga?

Kompas.com - 24/09/2016, 11:00 WIB

KOMPAS.com - Setiap orang, pria dan wanita, bisa terkena penyakit jantung. Tetapi, kita bisa mencegahnya dengan berbagai cara.

Ada beberapa penyakit yang memang diturunkan secara genetik, tetapi bagaimana dengan penyakit jantung?

Faktor genetik memang berperan dalam tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan kondisi lain yang terkait pembuluh darah. Risiko seseorang terkena penyakit jantung akan meningkat jika ada anggota keluarganya yang juga menderita penyakit ini, terlebih lagi jika ia memiliki gaya hidup kruang sehat.

Itu berarti, walau faktor risiko Anda sedikit lebih besar jika ada ayah, paman, kakek, atau saudara, yang terkena penyakit jantung, tapi risiko itu dapat ditekan dengan melakukan perubahan gaya hidup.

Jauhi rokok dan asap rokok, makanan mengandung lemak jenuh, gula, dan olahraga teratur untuk menjaga berat badan. Ini disebut juga dengan faktor risiko yang dapat kita ubah.

Sementara itu, ada faktor risiko yang tidak dapat kita ubah selain faktor genetik tadi. Misalnya saja usia, semakin tua semakin tinggi risikonya. Jenis kelamin juga berpengaruh. Lebih banyak pria yang menderita penyakit ini.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau