KOMPAS.com - Cedera tulang belakang atau spinal cord injury merupakan kerusakan pada sumsum tulang belakang.
Cedera ini digolongkan sebagai jenis trauma fisik yang cukup serius karena dapat berdampak seumur hidup terhadap kehidupan seseorang.
Melansir dari Healthline, pada dasarnya, sumsum tulang belakang merupakan kumpulan saraf dan jaringan lain yang dikandung dan dilindungi oleh tulang belakang.
Tulang belakang mengandung banyak saraf.
Tulang ini memanjang dari dasar otak ke bawah hingga berakhir di dekat bokong.
Sumsum tulang belakang bertanggung jawab mengirimkan pesan dari otak ke seluruh bagian tubuh dan mengirimkan pesan dari tubuh ke otak.
Manusia bisa merasakan sakit dan menggerakkan anggota tubuh berkat pesan yang dikirim melalui sumsum tulang belakang.
Jika sumsum tulang belakang mengalami cedera, sebagian atau semua impuls mungkin tidak dapat "dikirim".
Kondisi mengakibatkan seseorang tidak merasakan sesuatu dan tidak melakukan mobilitas secara normal.
Cedera tulang belakang yang lebih dekat ke leher biasanya akan menyebabkan kelumpuhan di seluruh bagian tubuh yang lebih besar daripada di daerah punggung bawah.
Penyebab cedera tulang belakang
Melansir dari Mayo Clinic, cedera sumsum tulang belakang disebabkan oleh kerusakan pada tulang belakang, ligamen atau cakram tulang belakang atau pada sumsum tulang belakang.
Cedera tulang belakang traumatis dapat disebabkan oleh benturan yang tiba-tiba pada tulang belakang hingga membuatnya patah, terkilir, remuk, tertekan satu sama lain.
Kerusakan lainnya biasanya terjadi selama berhari-hari atau berminggu-minggu karena pendarahan, pembengkakan, peradangan dan akumulasi cairan di dalam dan sekitar sumsum tulang belakang.
Di samping itu, cedera tulang belakang nontraumatik bisa disebabkan oleh penyakit tertentu, seperti arthritis, kanker, peradangan, infeksi, atau degenerasi diskus tulang belakang.
Baik cedera tulang belakang traumatik maupun nontraumatik, kerusakan dapat mempengaruhi serabut saraf yang melewati area cedera dan dapat merusak sebagian atau seluruh otot dan saraf di bawah lokasi cedera.
Cedera dada (toraks) atau punggung bawah (lumbal) dapat memengaruhi batang tubuh, kaki, kontrol usus, kandung kemih, serta fungsi seksual.
Cedera leher memengaruhi area yang sama, tetapi juga memengaruhi gerakan lengan dan mungkin kemampuan untuk bernapas.
Cedera tulang belakang paling umum disebabkan oleh beberapa hal berikut.
Gejala cedera tulang belakang
Beberapa gejala cedera tulang belakang meliputi:
Cara mencegah tulang belakang
Untuk mencegah terjadinya cedera sumsum tulang belakang, ada beberapa kiat yang bisa dilakukan.
Berikut beberapa kiat yang bisa dilakukan.
https://health.kompas.com/read/2021/12/15/150000568/mengenal-penyebab-dan-dampak-cedera-tulang-belakang