4 Ciri-ciri Kejang Epilepsi dan Pertolongan Pertamanya

Perlu diketahui, epilepsi adalah penyakit gangguan saraf otak. Penyakit ini tidak menular.

Sebelum mengenali beberapa ciri-ciri kejang epilepsi dan pertolongan pertamanya, ketahui dulu penyebabnya.

Penyebab kejang epilepsi

Dilansir dari Epilepsy Society, penyebab kejang epilepsi berasal dari gangguan aktivitas listrik di otak.

Organ vital yang mengontrol segala aktivitas termasuk berpikir ini akan mengoper pesan listrik dari satu sel otak ke sel otak lainnya.

Jika pengiriman pesan ini terganggu atau terlalu banyak pesan yang dikirimkan, penderita bisa mengalami serangan epilepsi dan ditandai dengan gejala utama kejang.

Ciri-ciri kejang epilepsi

Dikutip dari laman resmi Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita, berikut beberapa ciri-ciri kejang epilepsi:

• Kejang tanpa disertai demam
• Badan tiba-tiba kaku dan lemas
• Mendadak seperti kaget-kaget atau seperti terdiam atau jatuh
• Kejang berulang minimal dua kali

Jika Anda mendapati ciri-ciri kejang epilepsi di atas, segera lakukan pemeriksaan kesehatan dokter.

Untuk mendeteksi kejang terkait epilepsi atau tidak, dokter akan merekomendasikan pemeriksaan otak dengan MRI atau CT scan, electroencephalogram atau EEG, tes genetik, sampai infeksi.

Diagnosis tepat diperlukan untuk menentukan pengobatan kejang yang tepat.

Pertolongan pertama kejang epilepsi

Ada beberapa langkah pertama yang harus dilakukan ketika mendapati seseorang mengalami kejang epilepsi, antara lain:

• Miringkan posisi tubuh, agar aliran udara ke tubuh lebih lancar
• Longgarkan pakaian agar tidak sesak napas
• Berikan alas kepala agar bagian kepala tidak terbentur
• Berikan obat sesuai rekomendasi dokter selang tiga menit kejang

Apabila dalam waktu lima menit kejang epilepsi tidak membaik, segera bersiap-siap untuk membawa penderita ke rumah sakit atau layanan kesehatan terdekat.

Orangtua atau terdekat sebaiknya mengetahui cara memberikan obat epilepsi dengan tepat agar obat efektif saat diberikan.