JAKARTA, KOMPAS.com — Salah satu fungsi kelenjar prostat adalah menghasilkan cairan semen yang memperlancar pergerakan sel sperma menuju indung telur. Ada yang menyebutkan bahwa gangguan prostat yang biasa dialami di usia tua, 50 tahun ke atas, akibat dari kurang seringnya aktivitas seksual seseorang. Benarkah demikian?
"Sampai saat ini belum ada penelitian khusus yang menunjukkan kanker prostat karena kurang hubungan intim saat usia subur," kata Urolog dari Rumah Sakit Pusat Kanker Nasional Dharmais, dr Rachmat B Santoso, SpU.
Rachmat menegaskan bahwa tidak ada hubungan antara aktivitas seksual dan gangguan prostat. Dua hal itu tidak ada hubungannya. Menurut dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini, kanker prostat lebih disebabkan oleh faktor genetik.
Jika ayah atau paman terkena kanker prostat, maka keturunan laki-laki terdekatnya akan 2,87-4,5 kali lebih besar terkena kanker prostat dibandingkan dengan mereka yang ayah atau pamannya tidak mempunyai kanker prostat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.