Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Tanda-tanda Luka Diabetes pada Kaki? Ini Penjelasannya...

Kompas.com - 02/12/2024, 22:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Penderita diabetes rentan memiliki luka, terutama di kaki.

Luka diabetes sedikit berbeda dengan luka biasa. Biasanya, luka pada orang umum bisa sembuh dalam beberapa minggu.

Pada luka diabetes, waktu untuk sembuh berlangsung lebih lama.

Bahkan, risiko infeksi pada luka lebih tinggi dan bisa berulang.

Artikel ini selanjutnya akan menjelaskan tanda-tanda luka diabetes pada kaki yang harus diwaspadai.

Baca juga: 4 Cara Mencegah Luka Diabetes di Kaki Menurut Ahli

Apa tanda-tanda luka diabetes pada kaki?

Dikutip dari Cleveland Clinic dan Health Partners, ciri-ciri luka akibat diabetes pada kaki yang dialami setiap orang bisa bervariasi.

Namun, umumnya tanda-tanda luka diabetes meliputi berikut:

  • Terjadi perubahan pada kulit atau kuku, seperti robek, melepuh, kapalan, atau apa pun
  • Sering berdarah
  • Keluar cairan atau nanah
  • Baunya busuk
  • Terasa nyeri
  • Perubahan warna kulit yang tidak biasa atau gelap di bagian tepinya
  • Pembengkakan
  • Terasa lembut, nyeri, atau panas saat luka disentuh

Jika mengalami luka seperti itu, Anda harus mendapatkan perawatan dari tenaga medis profesional.

Apalagi, jika luka diabetes tidak sembuh dalam waktu satu bulan. Kondisi ini sudah dianggap sebagai luka kronis.

Luka tersebut bisa menandakan bahwa di dalamnya sudah terjadi kerusakan jaringan atau infeksi.

Luka diabetes tidak dapat sembuh, jika terinfeksi dan tidak diobati.

Seiring waktu kondisi itu bisa memicu komplikasi luka diabetes.

Baca juga: Pakar Bagikan Cara Merawat Luka Diabetes untuk Cegah Komplikasi

Apa komplikasi luka diabetes?

Gangren dan kaki Charcot merupakan komplikasi luka diabetes pada kaki yang bersifat serius.

Gangren

Gangren adalah keadaan darurat medis di mana darah berhenti mengalir ke bagian tubuh yang luka, dan jaringan di area tersebut mati.

Tanda-tanda luka diabetes pada kaki yang sudah mengalami gangren meliputi:

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau