Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/02/2016, 08:15 WIB
Lily Turangan

Penulis

KOMPAS.com - Gangguan tiroid dapat mengacaukan berat badan, suhu tubuh, emosi dan energi Anda. Hipertiroid misalnya, bisa menyebabkan berat badan terus turun dan jantung berdebar-debar. Atau sebaliknya, hipotiroid alias kelenjar tiroid kurang aktif, mampu memicu berat badan terus naik dan lelah otot.

Gangguan tiroid sebaiknya diatasi oleh dokter. Namun, Anda bisa membantu dokter mempercepat pemulihan dengan lima cara natural ini.

1. Stop makan kale berlebihan
Tak ada yang bisa menyangkal bahwa kale adalah termasuk superfood yang sangat padat nutrisi. Tapi, Anda harus tahu bahwa kale mengandung goitrogen yang dapat menekan fungsi tiroid, kata Gabrielle Francis, ND, ahli gizi dari The Herban Alchemist.

Tak hanya kale, saudara-saudara sejenisnya seperti brokoli, kol, kembang kol juga memiliki efek yang sama jika dikonsumsi berlebihan atau dikonsumsi setiap hari.

Goitrogen tertinggi ada ketika Anda memakan sayur-sayuran itu dalam bentuk mentah. Merebus atau mengukusnya akan mengurangi kadar goitrogen. Atau, makan sayur-sayuran itu bersama dengan rumput laut.

Goitrogen dapat meningkatkan kemampuan tubuh menyerap yodium. Sementara rumput laut dapat menurunkannya.

2. Konsumsi dalam jumlah moderat
Gula, alkohol dan kafein, banyak orang menyukai ketiganya. Namun, ketiganya dapat mencederai tiroid. Kopi, gula dan alkohol menaikkan kadar kolesterol. Saat kolesterol naik, konversi tiroid terganggu sehingga tidak berfungsi sebagaimana mestinya, jelas Francis. Karena itu, jangan berlebihan mengonsumsi ketiganya.

Rekomendasi terbaru dari FDA menyebutkan konsumsi gula yang dianjurkan adalah tidak lebih dari lima sendok teh perhari. Untuk kopi, maksimal dua cangkir perhari dan alkohol dua sajian setiap kali minum (bukan setiap hari, hanya jika ada acara khusus).

Makan makanan yang kaya selenium seperti kacang-kacangan juga bisa membantu mengaktifkan fungsi tiroid.

3. Gunakan penyaring air
Terkadang, air yang kita minum mengandung fluorida dan klorine berlebihan. Dua zat ini bisa ada di dalam air minum, mungkin karena proses pemurnian atau berasal dari keran di rumah Anda. Penggunaan penyaring khusus untuk air minum dapat mengurangi kadar keduanya. Fluorida dan klorine diketahui dapat menganggu produksi hormin tiroid.

4. Berlatih yoga
Menurut Francis, ada pose-pose yoga yang bisa menstimulasi tiroid, contohnya adalah pose cat cow. Gerakan-gerakan yang menuntut peregangan otot leher, itukah kunci mengaktifkan fungsi tiroid. Ini karena kelenjar tiroid terletak di dalam leher Anda.

5. Coba akupunktur
Jika Anda khawatir tiroid Anda tidak berfungsi baik, tak ada salahnya mencoba terapi akupunktur. Akupunktur dapat memperlancar aliran darah dan sirkulasi nutrisi di area tempat jarum ditusukkan. Jadi, jika terapis menusukkan jarum akupunktur di area tempat tiroid berada, berarti daerah itu akan terstimulasi, kata Francis.

Karena bagian-bagian tubuh Anda saling terkoneksi satu sama lain, stimulasi tak hanya bisa dilakukan di area leher. Daerah pergelangan tangan di bawah ibu jari dan area lunak antara ibu jari dan telunjuk, juga berhubungan dengan kelenjar tiroid Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau