Obat Kumur Antiseptik Povidone-Iodine Efektif Redakan Sakit Tenggorok

JAKARTA, KOMPAS.com - Radang tenggorok atau tonsilifaringitis umumnya disebabkan oleh infeksi, iritasi, ataupun alergi. Rasa tidak nyaman pada tenggorok, seperti gatal dan terasa bengkak hingga sakit untuk menelan biasannya menjadi pertanda munculnya radang tenggorok.

Pada gejala ringan, penyakit ini masuk bagian dari infeksi saluran pernapasan akut atau yang lebih dikenal sebagai influenza.

Sedangkan, pada kondisi yang berat, di mana radang tenggorok terjadi karena infeksi bakteri, penyakit ini akan menimbulkan gejala lebih berat hingga dapat mengganggu aktivitas penderitanya.

Padahal, sakit tenggorok sebenarnya dapat dicegah menjadi parah dengan melakukan gargle menggunakan obat kumur antiseptik.

Menurut Ketua Divisi Laring Faring Departemen THT FKUI/RSCM, dr. Syahrial M. Hutauruk, SpTHT-KL(K), sekitar 85% sakit tenggorok disebabkan oleh kontaminasi bakteri dan virus.

Seringkali, virus dan bakteri tersebut adalah virus penyebab influenza. Karena itu, gargle dengan cairan kumur antiseptikefektif mengurangi penyebaran bakteri dan virus.

“Mencegah lebih baik dari mengobati. Jika sekitar kita sedang ada yang sakit dan kita berisiko tinggi tertular, mulailah gargle dengan cairan antiseptik yang mengandung Povidone-Iodine. Berkumur dari rongga mulut sampai tenggorok selama 30 detik. Atau mulai gargle saat muncul rasa tak enak pada tenggorok,” jelas dr. Syahrial dalam diskusi media Kurangi Gejala Sakit Tenggorok dengan Berkumur dan Gargle Menggunakan Povidone-Iodine di Blue Jsmine, Jakarta (01/11).

Berdasarkan hasil penelitian, cairan kumur antiseptik dengan kandungan povidone-iodine terbukti dapat mengurangi jumlah bakteri dan virus pada rongga mulut hingga 99,4% dengan efektivitas tinggi dan waktu singkat.

Diungkapkan Merry Sulastri, educator and trainer Mundipharma, povidone-iodine terbukti secara klinis dapat menghilangkan kuman penyebab sakit tenggorok. Bahkan, juga terbukti dapat mengurangi berbagai jenis virus yang umum menyebabkan sakit tenggorok, seperti virus influenza dan virus herpes simplex.

Dokter Syahrial menambahkan, jika sakit tenggorok tak segera diobati, bisa menimbulkan berbagai komplikasi, karena dapat meluas ke daerah leher. Misalnya saja, komplikasi yang dapat terjadi adalah otitis media, adanya cairan atau nanah di gendang telinga.

“Jika disebabkan infeksi virus, dokter akan memberikan vitamin penguat daya tahan tubuh. Jika penyebabnya infeksi bakteri, akan diberikan antibiotik. Berkumur hingga tenggorok dengan cairan kumur antiseptik povidone-iodine juga dapat mempercepat proses penyembuhan,” ungkapnya.