KOMPAS.com - Selama tiga dekade terakhir, ada banyak pemahaman keliru tentang HIV dan AIDS. Kesalahpahaman ini, kadang-kadang membawa pada perilaku yang justru dapat menyebabkan penularan.
Karena itu, meluruskan berbagai mitos dan kesalahpahaman itu menjadi sangat penting. Inilah sepuluh mitos yang paling banyak beredar mengenai HIV/AIDS.
1. Saya bisa tertular HIV jika berada di sekitar orang-orang yang positif HIV.
Fakta: Sama sekali tidak. HIV tidak menyebar melalui sentuhan, air mata, keringat, air liur, atau air seni. Anda tetap bisa berdekatan dan mengobrol dengan orang yang positif HIV tanpa tertular.
2. Nyamuk menyebarkan HIV.
Fakta: Karena virus HIV ditularkan melalui cairan tubuh seperti darah dan cairan kelamin, orang menjadi khawatir jika virus menular lewat gigitan nyamuk.
Faktanya, beberapa penelitian, salah satunya yang dilakukan oleh National Cancer Institute, menunjukkan bahwa tidak terjadi kasus penularan HIV, bahkan di daerah yang banyak nyamuknya.
3. Anda tidak bisa tertular HIV dari seks oral.
Fakta: Memang benar bahwa seks oral kurang berisiko daripada beberapa tipe hubungan seks lainnya.
Tapi, Anda tetap bisa tertular jika melakukan oral seks dengan pria atau wanita yang positif HIV. Menggunakan pelindung berbahan lateks (kondom) adalah salah satu cara mencegah penularan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.