“Vaksinasi bisa menjaga bangsa jika 70 persen rakyat sudah imun. Ngeri sekali jika seseorang diam-diam menjadi orang tanpa gejala (OTG) dan ia menularkan pada bayi dan anak yang belum ada vaksinnya,” tambahnya.
Selain menaati protokol kesehatan, menurut dr. Tan edukasi pada masyarakat menjadi hal yang cukup penting karena dapat menghindarkan masyarakat dari informasi yang menyesatkan, seperti ramuan herbal tersebut.
“Pandemi akan reda bahkan berakhir apabila kita bersatu, sinergi dengang literasi,” imbuhnya.
Baca juga: Salah Kaprah Soal Vaksin Covid-19 yang Harus Kita Hindari
Ia juga meminta masyarakat untuk kritis terhadap informasi yang didapat.
Hal ini bisa dilakukan dengan klarifikasi berulang pada sumber-sumber yang kredibel sebelum menyebarkannya kepada pihak-pihak lain.
“Betul di masa prihatin ini, banyak orang barangkali tergerak untuk berbagi . Tapi jika tidak jelas informasi yang dibagi, sebaiknya tahan jari,” imbaunya
Di samping itu, saat ini Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional juga membuka layanan aduan untuk mengecek kebenaran informasi seputar Covid-19, termasuk mengenai ramuan herbal.
Masyarakat bisa melakukan pengecekan dengan melakukan beberapa langkah berikut.