KOMPAS.com – Ascites atau asites adalah penumpuan cairan di rongga perut (abdomen).
Penumpukan cairan ini terjadi di antara dua lapisan membran yang bersama-sama membentuk peritoneum, yakni kantung halus berisi organ-organ tubuh.
Pada kondisi normal, seharusnya hanya ada sedikit cairan di rongga perut.
Baca juga: 7 Gejala Asites yang Perlu Diwaspadai
Seseorang dapat didiagnosis memiliki asites ketika ditemukan cairan lebih dari 25 ml cairan menumpuk di dalam rongga perut.
Gejala sembelit penting dikenali untuk mendukung upaya diagnosis dini dan pengobatan sesegera mungkin gangguan pencernaan ini.
Asites merupakan kondisi yang sebaiknya tak dianggap remeh.
Dilansir dari WebMD, jika tidak ditangani, asites dapat berkembang semakin parah dan menyebabkan sejumlah komplikasi berbahaya.
Beberapa komplikasi asites yang bisa terjadi di antaranya yakni:
Ada sejumlah kondisi yang bisa menjadi penyebab asites.
Berikut ini beberapa di antaranya:
Melansir Medical News Today, kerusakan hati atau sirosis ditemukan menyumbang sekitar 80 persen kasus asites.
Baca juga: 14 Gejala Sirosis Hati yang Perlu Diwaspadai
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.