Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Bantu Hidup Panjang Umur

Kompas.com - 10/10/2024, 07:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

1

KOMPAS.com - Ada cara yang bisa kita usahakan sehari-hari untuk tetap sehat dan panjang umur.

Untuk meningkatkan peluang umur panjang, kita perlu mengurangi faktor risiko berbagai penyakit.

Gaya hidup kita secara keseluruhan memiliki peran penting untuk itu, seperti pola makan, kuantitas dan kualitas tidur, serta aktivitas fisik sehari-hari.

Artikel ini akan mengulas lebih lanjut tentang hal-hal yang perlu dilakukan sehari-hari untuk meningkatkan peluang hidup panjang umur.

Baca juga: 6 Manfaat Tersenyum untuk Kesehatan, Termasuk Bikin Hidup Panjang Umur

Apa saja kebiasaan yang bisa bantu hidup panjang umur?

Hal-hal yang dilakukan sebagai rutinitas sehari-hari yang bisa meningkatkan peluang umur panjang meliputi sebagai berikut:

  • Minum air putih 2 liter sehari

Minum air yang cukup dalam sehari sangat dibutuhkan tubuh untuk mendukung fungsi penting tubuh, selain untuk mencegah dehidrasi.

Mengutip Kesehatan (Kemenkes) RI, manfaat cukup minum air meliputi untuk menjaga kesehatan pencernaan, mengontrol tekanan darah, menghindari penumpukan lemak, dan meningkatkan daya ingat otak.

Baca juga: 12 Manfaat Air Kelapa, Turunkan Berat Badan dan Sehatkan Ginjal

Kemenkes RI merekomendasikan untuk minum air putih sebanyak 2 liter dalam sehari.

  • Tidak makan berlebihan

Untuk meningkatkan peluang hidup panjang umur, Anda harus menghindari makan berlebihan, seperti yang dikutip dari Healthline.

Pembatasan asupan kalori dapat membantu mengurangi kelebihan berat badan dan lemak visceral (lemak yang menyelubungi organ dalam di perut), yang keduanya dikaitkan dengan risiko penyakit dan umur pendek.

Dikutip dari Eating Well, pakar menyarankan untuk berhenti makan setelah 80 persen merasa kenyang.

Itu mengingat juga bahwa perlu waktu bagi perut kita untuk menyampaikan ke otak bahwa kita sudah kenyang, jadi berhenti makan setelah 80 persen kenyang dapat membantu mengontrol asupan kalori.

Baca juga: Tips Hidup Panjang Umur dengan Jalan Kaki 8.000 Langkah

  • Memperbanyak makan kacang-kacangan

Kacang-kacangan kaya akan lemak sehat, serat, dan nutrisi yang mengenyangkan. Ini baik untuk mencegah kita makan berlebihan.

Bahkan, kacang-kacangan merupakan salah satu makanan terbaik untuk menjaga kesehatan jantung.

Perlu diketahui bahwa penyakit jantung adalah salah satu penyakit kardiovaskular yang paling umum menyebabkan kematian di Indonesia dan dunia.

Baca juga: Cara Menurunkan Asam Urat dengan Gaya Hidup Sehat Tanpa Obat

Menurut Healthline, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kacang-kacangan memiliki efek mencegah penyakit jantung, tekanan darah tinggi (hipertensi), peradangan, diabetes, sindrom metabolik, dan beberapa jenis kanker.

  • Memperbanyak makanan nabati

Tidak hanya makan kacang-kacangan, makanan nabati lainnya, seperti bauh-buahan, sayuran, dan biji-bijian, dapat menurunkan riisko penyakit dan meningkatkan peluang hidup panjang umur.

Banyak penelitian menghubungkan pola makan kaya nabati dengan risiko kematian dini yang lebih rendah karena berkurangnya risiko kanker, sindrom metabolik, penyakit jantung, depresi, dan kerusakan otak.

Efek ini dikarena nutrisi dan antioksidan yang terkandung dalam makanan nabati, termasuk polifenol, karotenoid, folat, dan vitamin C.

Baca juga: 6 Minuman Terbaik Kaya Antioksidan Bisa Jadi Resep Hidup Panjang Umur

  • Menjalin hubungan sosial

Menjalin hubungan sosial yang sehat juga memiliki arti penting untuk meningkatkan peluang Anda hidup lebih lama.

Para peneliti melaporkan bahwa menjaga jaringan sosial yang sehat sehari-hari dapat membantu Anda meningkatkan peluang bertahan hidup hingga 50 persen.

Faktanya, memiliki 3 hubungan sosial saja dapat menurunkan risiko kematian dini hingga lebih dari 200 persen.

Baca juga: 11 Manfaat Kesehatan Daun Kelor yang Perlu Diketahui

  • Kuantitas dan kualitas tidur yang cukup

Kuantitas dan kualitas tidur Anda sehari-hari juga sangat penting untuk mengatur fungsi sel dan membantu tubuh bugar kembali.

Sebuah studi melaporkan bahwa umur panjang kemungkinan besar terkait dengan pola tidur yang teratur, seperti tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.

Durasi tidur yang terlalu sedikit maupun terlalu banyak sama-sama berbahaya untuk kesehatan.

Baca juga: Minum Apa agar Jantung Tetap Sehat? Berikut 7 Daftarnya

Misalnya, tidur kurang dari 5-7 jam per malam dikaitkan dengan risiko kematian dini sebesar 12 persen lebih besar.

Sementara, tidur lebih dari 8-9 jam per malam juga dapat mengurangi harapan hidup hingga 38 persen.

  • Tidak merokok

Merokok sangat erat kaitannya dengan berbagai penyakit dan kematian dini.

Baca juga: Mengenal Batu Ginjal: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengeluarkannya

Secara keseluruhan, orang yang merokok bisa kehilangan umur 10 tahun dan 3 kali lebih mungkin mengalami kematian dini dibandingkan mereka yang tidak pernah merokok.

Sebuah penelitian melaporkan bahwa orang yang berhenti merokok pada usia 35 tahun dapat memperpanjang hidup hingga 8,5 tahun.

Berhenti merokok di usia 60-an tahun dapat memperpanjang hidup hingga 3,7 tahun.

Baca juga: 7 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula Bantu Hidup Sehat Panjang Umur

  • Mengurangi atau berhenti minum alkohol

Mengutip Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), alkohol atau minuman beralkohol mengandung etanol, zat psikoaktif, dan beracun yang dapat menyebabkan ketergantungan.

Konsumsi alkohol berisiko menyebabkan lebih dari 200 penyakit, cedera, dan kondisi kesehatan lainnya.

Penyakit tidak menular yang terkait dengan konsumsi alkohol, seperti penyakit hati, penyakit jantung, berbagai jenis kanker, serta kondisi kesehatan mental dan perilaku (seperti depresi, kecemasan, dan gangguan penggunaan alkohol).

Baca juga: 8 Manfaat Minum Air Rebusan Daun Salam Saat Perut Kosong, Bisa Redakan Penyakit Apa?

Sebagian besar bahaya terkait alkohol berasal dari konsumsi alkohol berat secara episodik atau konsumsi alkohol berat secara terus-menerus. Sehingga, minum alkohol harus Anda hindari sebagai kebiasaan harian Anda.

  • Melakukan aktivitas fisik

WHO merekomendasikan kita untuk melakukan aktivitas fisik intensitas sedang setidaknya 150 menit selama seminggu untuk tetap sehat.

Aktivitas fisik ini termasuk berjalan kaki. Kemenkes RI merekomendasikan untuk banyak berjalan setara 10.000 langkah setiap hari.

Baca juga: Manfaat Jahe untuk Kesehatan, Bisa Redakan Penyakit Apa Saja?

Kurangnya aktivitas fisik merupakan salah satu faktor risiko utama kematian akibat penyakit tidak menular. Sehingga, aktif bergerak bisa meningkatkan peluang Anda hidup panjang umur.

Perubahan kecil dari gaya hidup Anda menuju lebih sehat seperti di atas bisa memberikan manfaat besar untuk meningkatkan peluang Anda hidup panjang umur.

Apakah hal-hal di atas sudah menjadi kebiasaan harian Anda?

Baca juga: Apakah Tidur Pengaruhi Hidup Panjang Umur? Ini Penjelasannya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

1
Komentar
kalo makan & minum gunakan tangan kanan

Terkini Lainnya

BPOM Telah Terbitkan Izin Edar Pertama Obat VMS

BPOM Telah Terbitkan Izin Edar Pertama Obat VMS

Health
Sebelum Meninggal, Hotma Sitompul Jalani Cuci Darah, Ketahui Prosedurnya

Sebelum Meninggal, Hotma Sitompul Jalani Cuci Darah, Ketahui Prosedurnya

Health
Apakah Stevia Aman untuk Penderita Diabetes? Ketahui Manfaat dan Risikonya

Apakah Stevia Aman untuk Penderita Diabetes? Ketahui Manfaat dan Risikonya

Health
Cara Alami Mengatasi Batu Ginjal: 11 Obat yang Bisa Dicoba di Rumah

Cara Alami Mengatasi Batu Ginjal: 11 Obat yang Bisa Dicoba di Rumah

Health
Apa Penyebab Uban di Usia Muda? Ini Penjelasan Lengkapnya...

Apa Penyebab Uban di Usia Muda? Ini Penjelasan Lengkapnya...

Health
Mengenal Batu Ginjal: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengeluarkannya

Mengenal Batu Ginjal: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengeluarkannya

Health
Menguatkan Genggaman Tangan Ternyata Penting, Ini Alasan dan Caranya…

Menguatkan Genggaman Tangan Ternyata Penting, Ini Alasan dan Caranya…

Health
Menghadapi Pancaroba: Tips Menjaga Kesehatan di Tengah Perubahan Cuaca

Menghadapi Pancaroba: Tips Menjaga Kesehatan di Tengah Perubahan Cuaca

Health
Mati Rasa dalam Percintaan: Kenali 11 Penyebab dan Cara Menghadapinya

Mati Rasa dalam Percintaan: Kenali 11 Penyebab dan Cara Menghadapinya

Health
5 Efek Samping Teh Detoks: Apa yang Harus Diwaspadai Sebelum Mengonsumsinya?

5 Efek Samping Teh Detoks: Apa yang Harus Diwaspadai Sebelum Mengonsumsinya?

Health
11 Makanan yang Aman untuk Atasi Panas Dalam dan Sakit Tenggorokan

11 Makanan yang Aman untuk Atasi Panas Dalam dan Sakit Tenggorokan

Health
Penderita Penyakit Ginjal Wajib Tahu: 16 Makanan yang Perlu Dihindari

Penderita Penyakit Ginjal Wajib Tahu: 16 Makanan yang Perlu Dihindari

Health
Hotma Sitompul Pernah Derita Batu Ginjal Sebelum Meninggal, Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat

Hotma Sitompul Pernah Derita Batu Ginjal Sebelum Meninggal, Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat

Health
1,3 Juta Anak Belum Imunisasi, Kemenkes Libatkan Influencer Sebarkan Pentingnya Imunisasi

1,3 Juta Anak Belum Imunisasi, Kemenkes Libatkan Influencer Sebarkan Pentingnya Imunisasi

Health
233 Warga Tangsel Terjangkit DBD, Dinkes Imbau Waspada dan Lakukan 3M Plus

233 Warga Tangsel Terjangkit DBD, Dinkes Imbau Waspada dan Lakukan 3M Plus

Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Lewat Surat, Hasto Sindir Hakim Praperadilannya yang Jadi Tersangka Kasus Suap
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau