Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/02/2017, 18:03 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar 2013, prevalensi wanita yang terkena hipertensi ternyata lebih tinggi, yaitu 28,8 persen, dibanding laki-laki dengan 22,8 persen.

Pakar hipertensi dan pendiri Indonesian Society of Hypertension (InaSH), dr Arieska Ann Soenarta, SpJP (K) mengatakan, ada beberapa kondisi yang memang membuat wanita menjadi lebih rentan terkena hipertensi.

"Wanita memiliiki periode di mana tekanan darah bisa meningkat akibat mekanisme yang tubuh terjadi. Pertama, ketika dia sudah kurang produksi estrogen," ujar Ann dalam jumpa pers 11th Scientific Meeting of Indonesian Society of Hypertension di Jakarta, Kamis (23/2/2017).

Penurunan tajam produksi hormon estrogen terjadi pada wanita saat sudah menopause atau berhentinya siklus menstruasi. Dengan begitu hipertensi lebih banyak ditemukan pada wanita berusia di atas 50-60 tahun.

Ann menjelaskan, kekurangan estrogen telah terbukti merusak lapisan sel dinding pembuluh darah (endotel). "Lapisan endotel itu fungsinya sangat penting, kalau rusak bisa membentuk plak bukan hanya pembuluh darah di jantung, tetapi juga di otak," jelas Ann.

Akibatnya, wanita yang memiliki hipertensi juga menjadi lebih rentan terkena penyakit jantung hingga stroke saat sudah menopause.

Kondisi lain yang membuat wanita rentan hipertensi, yaitu saat hamil. Ann mengungkapkan, hipertensi merupakan komplikasi yang dapat terjadi pada 7-9 persen kehamilan. Tekanan darah tinggi saat kehamilan atau dikenal dengan eklampsia meningkatkan risiko kematian ibu dan bayi.

Dengan adanya risiko itu, Ann mengingatkan para wanita untuk menjaga pola hidup sehat sedini mungkin. Mulai dari mengurangi asupan garam dalam makanan dan rajin berolahraga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
6 Jenis Bansos yang Cair April Ini, Termasuk PKH
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau